Sukses

Kalah Rating, X Factor Amerika Serikat Dihentikan

The X Factor Amerika Serikat tidak mampu menyamai kesuksesan rating American Idol. Penayangannya pun dihentikan oleh Fox Entertainment.

Salah satu ajang pencarian bakat menyanyi, The X Factor Amerika Serikat dikabarkan dihentikan pada Jumat, 8 Februari 2014, setelah tiga musim penayangan.

Seperti yang dilansir dari Reuters belum lama ini, ajang pencarian bakat menyanyi yang dipimpin oleh juri sekaligus penggagas show, Simon Cowell ini tidak mampu menjadikan acara tersebut sebagai salah satu acara utama di televisi AS.

The X Factor tidak mampu menyamai kesuksesan rating American Idol dan hanya mampu mengumpulkan 6,2 juta pemirsa untuk musim final ketiga pada Desember lalu. Ini hanya setengah dibandingkan penonton dari musim pertama penayangannya.

"Saya mendapat 12 tahun terakhir yang fantastis, baik di The X Factor maupun American Idol," kata Cowell. "Dan selain menjadi cukup beruntung untuk menemukan beberapa bakat luar biasa dalam acara itu, saya selalu memiliki sambutan yang luar biasa dari publik Amerika."

The X Factor dipandang sebagai cara bagi Cowell untuk mendapatkan imej-nya di televisi reality show AS itu karena dirinyalah yang menciptakan dan memproduserinya, serta membantu memimpin ke popularitas di Inggris.

Pada 2012, Fox dilaporkan menghabiskan US$ 15 juta untuk menyewa penyanyi pop Britney Spears sebagai juri pada acara itu dalam upaya meningkatkan peringkat. Namun rupanya pamor bintangnya tidak mempan untuk pemirsa Fox.

Lebih lanjut, tahun lalu, penonton makin turun hingga 6 juta per episode dari 9 juta pada 2012. Saingan utamanya adalah Comcast Corp milik NBC, The Voice, yang berhasil menarik sekitar 12 juta pemirsa per-episode. (Ars)


Baca juga:

Demi Lovato Keluar Dari X Factor, Ini Pendapat Simon Cowell
Simon Cowell: "Westlife Boyband Paling Jelek Sedunia!"
Elton John Tak Suka Ajang Pencarian Bakat