Cicipi 5 Jajanan Tradisional Surabaya dan Sekitarnya

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia terkenal sebagai negara kaya akan alam dan budaya. Tak hanya itu, Indonesia juga kaya kuliner. Indonesia memiliki berbagai makanan khas dari setiap daerahnya.

Jawa adalah salah satu pulau di Indonesia yang menyimpan banyak hidangan lezat. Jawa memiliki kuliner khasnya tersendiri, mulai dari makanan berat hingga jajanan pasar.

Jika sedang mampir ke Jawa Timur, sayang sekali bila melewatkan kulinernya. Di Surabaya dan daerah sekitarnya terdapat banyak jajanan yang bisa dicoba. Berikut lima jajanan tradisional Surabaya dan sekitarnya yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (15/10/2019):

1. Klanting Surabaya

Klanting adalah jajanan tradisional yang banyak ditemukan Surabaya. Jajanan yang berbahan dasar tepung jagung ini membuat klanting bertekstur kenyal seperti karet dan agar-agar. Klanting disajikan dengan bermacam-macam warna seperti merah dan hijau.

Sebenarnya makanan ini memiliki rasa hambar. Untuk itu Klanting disajikan dengan parutan kelapa dan gula merah di atasnya untuk memberi rasa manis.

2. Bubur Madura

Salah satu jajanan dari Madura yang patut dicoba adalah Bubur Madura. Bubur ini juga banyak ditemukan di Surabaya. Tak seperti bubur pada umumnya yang didampingi lauk asin, Bubur Madura memiliki rasa yang cenderung manis. Bubur Madura adalah kombinasi antara candil, bubur mutiara, bubur putih, dan bubur ketan hitam. Semua campuran itu akan disiram dengan santan dan gula merah.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Berawal dari usaha untuk mengangkat perekonomian keluarga salah seorang warga kampung ketandan,surabaya mampu membuka lapangan kerja membuat kue nastar puluhan bagi ibu rumah tangga.

2 dari 2 halaman

Jenang Jubung Asal Gresik

3. Jenang Jubung Gresik

Salah satu jajanan khas sekaligus menjadi alternatif oleh-oleh khas Gresik adalah Jenang Jubung. Jenang Jubung adalah jajanan yang terbuat dari adonan ketan hitam, ketan putih, santan kelapa dan gula.

Adonan itu kemudian dibungkus menggunakan jubung atau daun pohon pinang. Tak lupa taburan wijen di atasnya dan telur ayam membuat rasa jajanan ini semakin nikmat.

4. Wingko Babat Lamongan

Wingko Babat adalah jajanan khas dari Kabupaten Lamongan. Rasa wingko babat cenderung manis dan bertekstur keras. Bahan pokok jajanan ini adalah tepung beras ketan.

Biasanya wingko babat dijual dalam bentuk bulat atau kotak. Beberapa wingko babat sudah dijual dengan terdapat topping tambahan seperti taburan gula atau keju.

5. Onde – onde Mojokerto

Salah satu jajanan khas Mojokerto, Jawa Timur adalah onde – onde. Makanan manis ini memiliki bentuk bulat layaknya bola kecil yang dipenuhi taburan wijen.

Camilan ini memiliki bahan dasar ketan yang dicampur dengan sagu. Biasanya, onde–onde diisi dengan kacang hijau. Jajanan ini dapat menjadi camilan mengenyangkan.

(Kezia Priscilla, mahasiswi UMN)