Sukses

Pemkot Tambah Sarana Belajar Internet Gratis di 3 Wilayah Surabaya

Pemkot Surabaya mengoptimalkan pemasangan fiber optic di sejumlah kawasan kota Surabaya.

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan menambah Broadband Learning Center (BLC) atau sarana pembelajaran komputer dan internet gratis di tiga titik di kota itu.

"Tahun ini ada penambahan BLC yang kita pasang di Sememi, Rusun Tambak Wedi dan Rusun Keputih," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kota Surabaya, M. Fikser di Surabaya, Rabu (20/11/2019), demikian mengutip Antara.

Dia menuturkan, jumlah BLC di Surabaya saat ini sebanyak 52 titik di antaranya di Bulak, Bulak Banteng, Kemayoran, Rusun Dupak, Rusun Pesapen, Randu, Tanah Merah I, Tanah Merah II, Telecenter Ampel, Ujung, Banyuurip, Kupang, Menanggal, Gayungan, Karang Pilang, Kedurus, Kupang Gunung, Petemon.

"Pemasangan BLC di rusun-rusun dimaksudkan agar anak-anak warga yang tinggal di situ bisa belajar teknologi komputer dan lainnya," ujar dia.

Fikser mengemukakan, penambahan jumlah lokasi BLC di rusun-rusun ini bertujuan agar semakin dekat dengan warga. Warga rusun bisa dengan mudah mengakses perangkat TIK dan belajar memanfaatkannya dengan baik.

"Siapapun boleh memanfaatkannya, baik anak-anak, remaja, dewasa, hingga warga yang sudah lanjut usia," tambah mantan Kabag Humas Pemkot Surabaya ini.

Tidak hanya untuk warga rusun, tetapi juga warga sekitar rusun boleh memanfaatkan BLC dengan sebaik-baiknya. Fasilitasnya cukup nyaman karena ruangan dilengkapi dengan AC, komputer 10 unit, dan juga proyektor.

Untuk mendukung akses internet cepat, lanjut dia, pihaknya saat ini mengoptimalkan pemasangan fiber optik di sejumlah kawasan Kota Surabaya. Fiber optik saat ini mulai dipasang di kawasan pinggir Surabaya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 3 halaman

Pemkot Surabaya Pasang Jaringan Fiber Optik di Wilayah Ini pada 2020

Sebelumnya, Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kota Surabaya terus berupaya memperkuat jaringan internet di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

Untuk merealisasikan itu, Dinkominfo membenahi infrastruktur jaringan fiber optik di berbagai wilayah. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kota Surabaya, M. Fikser mengatakan, saat ini pihaknya tengah fokus memasang jaringan fiber optik di wilayah Surabaya Barat.

"Kalau di tengah kota, semuanya sudah. Tak ada lagi jaringan internet di lingkungan Pemkot yang lemot,” ucap Fikser, Selasa, 19 November 2019.

Dengan pembenahan jaringan, diharapkan layanan internet di kantor-kantor pemerintah kota berjalan stabil, di samping itu sewa bandwidthnya juga bisa lebih hemat. Lantaran, jika jaringan fiber optik terpasang, penggunaan bandwidth juga akan berkurang.

Selain di kantor pemerintah, pemasangan jaringan fiber optik juga di taman-taman sekaligus untuk supplay CCTV,” terangnya.

Fikser mengungkapkan, jaringan fiber optik  yang ada di Traffict Light nantinya terkoneksi dengan CCTV berbasis Face Recognation, teknologi yang bisa mengidentifikasi wajah seseorang secara digital. “Face Recognation nanti mengikuti jaringan yang kita bangun,” katanya.

Berdasarkan data Dinkominfo, pada 2019, jaringan fiber optik yang terpasang sepanjang 80 kilometer. Jaringan Fiber optik tersebut dipasang di kawasan pinggiran Surabaya Timur.

"Di tengah kota semua sudah fiber optik, sedangkan 80 kilometer ini untuk wilayah pinggiran,” papar Fikser.

3 dari 3 halaman

Pemasangan Jaringan

Bahkan, pada 2020, Fikser mengungkapkan pemasangan jaringan fiber optik diproyeksikan untuk Surabaya Barat dan Utara. Apabila pemasangan jaringan fiber optik pada 2020 tuntas, layanan internet di lingkungan Pemkot Surabaya bebas lemot sudah clear.

"Ini artinya, jaringan internet dan CCTV yang terpasang di berbagai wilayah Kota Surabaya tidak putus-putus," tegasnya.

Jaringan fiber optik yang terpasang di sejumlah kawasan kota, selain melayani kantor pemerintah kota, ruang publik, juga Broadband Learning Center (BLC). BLC merupakan sarana pembelajaran komputer dan internet gratis bagi warga Kota Surabaya, sebagai upaya mencerdaskan masyarakat. Jumlah BLC di Surabaya terus bertambah, saat ini sebanyak 52 titik.

"Tahun ini ada penambahan BLC yang kita pasang di Sememi, Rusun Tambak Wedi dan Rusun Keputih. Pemasangan di rusun-rusun, supaya anak-anak warga yang tinggal di situ bisa belajar teknologi komputer dan lainnya,” kata dia.