7 Oleh-Oleh Khas Jember Paling Populer, Cocok Jadi Buah Tangan

Oleh-oleh khas Jember yang paling terkenal adalah Prol Tape. Makanan berbentuk cake ini terbuat dari tepung terigu, tape singkong, susu, mentega dan telur. Prol Tape memiliki perpaduan rasa manis, asam, dan gurih dengan berbagai pilihan topping seperti cokelat, keju, kismis, dan orisinal.

Tekstur Prol Tape sangat lembut dengan aromanya yang khas. Prol Tape bisa dijadikan buah tangan saat berkunjung ke Jember. Kue ini bisa tahan selama 3 hingga 4 hari.

Suwar-suwir merupakan oleh-oleh khas Jember yang populer. Suwar-Suwir menjadi salah satu ikon kuliner Jember yang sudah melegenda.

Olahan tape ini sudah ada sejak zaman kolonial Belanda. Suwar-Suwir tersedia dalam berbagai rasa seperti durian, nanas, mangga, jeruk, apel, semangka, melon, anggur, pepaya, stroberi, sirsak, pandan, vanili, dan juga cokelat.

Camilan ini terbuat dari tape yang diolah menyerupai dodol. Suwar-Suwir memiliki rasa manis, legit dan sedikit asam. Berbeda dengan dodol yang memilik tekstur lengket dan lembek, suwar-suwir cenderung lebih padat, empuk, dan lembut. Umumnya suwar-suwir dibuat dari tape singkong yang berasal dari Bondowoso.

Olahan tape khas Jember lainnya adalah Pia Tape. Pia tape memiliki bentuk mirip bakpia dari Jogja. Namun, jika bakpia Jogja berisi kacang hijau, pia khas Jember ini berisi tape dengan lasa legit dan manis. Pia tape khas Jember ini menawarkan aneka rasa mulai dari keju dan coklat.

Pia Tape memiliki kulit luar berwarna cokelat kekuningan yang lembut dan manis. Pia Tape banyak ditemukan di berbagai pusat oleh-oleh Jember dengan harga mulai Rp 20.000 per kotaknya.

Selain dikenal dengan olahan tapenya, Jember juga terkenal akan produk kopi dan kakao. Di Jember terdapat Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia (Puslitkoka) yang berdiri sejak tahun 1911. Kini, selain digunakan sebagai pusat penelitian, Puslitkoka juga dijadikan tempat wisata edukasi.

Di sini pengunjung bisa menyaksikan proses pengolahan kopi dan kakao. Puslitkoka juga menawarkan berbagai hasil produksi kopi dan kakao untuk dijadikan oleh-oleh. Produk olahan kopo dan kakao ini seperti kopi bubuk, permen, cokelat, hingga minuman cokelat.

Oleh-oleh yang tak kalah populer dari olahan tape dan kopi di Jember adalah Jenang Waluh. Jenang Waluh merupakan produk olahan seperti dodol dengan bahan dasar labu kuning. Di sini labu kuning diolah bersama ketan, kelapa tua, dan gula merah.

Jenang Waluh memiliki cita rasa legit, manis, gurih dan kenyal. Jenang Waluh tersedia dalam bentuk panjang kecil seperti dodol. Oleh-oleh khas ini dapat dengan mudah ditemukan di pusat oleh-oleh khas Jember.

Jember juga dikenal dengan produksi Kedelai Edamamenya. Edamame atau kacang kedelai merupakan salah satu komoditi ekspor andalan Jember, Jawa Timur. Kedelai Edamame sudah mendunia karena kualitasnya yang tekenal unggulan.

Kedelai Edamame Jember miliki rasa yang lebih manis, non kolesterol, dan tidak memicu asam urat. Kedelai Edamame yang biasa dijadikan oleh-oleh biasanya sudah diolah dengan cara dioven, direbus, atau bisa dibeli dalam bentuk segar.

Tak cuma Cirebon yang punya olahan terasi khas. Jember juga punya terasi yang bisa dijadikan oleh-oleh.

Terasi khas Jember ini biasa dikenal dengan nama Terasi Puger. Puger merupakan nama sebuah kecamatan di Kabupaten Jember. Daerah ini terkenal dengan hasil lautnya yang melimpah salah satunya adalah udang yang menjadi bahan terasi.

Terasi Puger menjadi pilihan oleh-oleh saat berkunjung ke Jember, dan bisa bertahan hingga berbulan-bulan. Terasi Puger memiliki aroma harum yang khas yang terkenal bahkan hingga negeri Belanda.