Liputan6.com, Jakarta - Petugas Kepolisian Resor Kota Sidoarjo, Jawa Timur memonitor pasokan kebutuhan bahan pokok. Hal ini terutama mengantisipasi aksi borong (panic buying) kebutuhan pokok akibat merebaknya virus corona baru atau COVID-19.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji menuturkan, pemantauan dilakukan untuk menjaga stabilitas bahan pokok dan panic buying masyarakat sudah dilakukan beberapa hari ini.
"Kami memonitor stabilitas bahan kebutuhan pokok masyarakat di pasar dan pergudangan serta mengantisipasi bila ada aksi penimbunan dan aksi borong barang kebutuhan pokok," ujar dia, seperti dikutip dari Antara, Sabtu (21/3/2020).
Advertisement
Baca Juga
Ia menuturkan, dikhawatirkan kepanikan akan pandemi virus corona baru, akan memicu terjadinya aksi penimbunan dan aksi borong, sehingga kebutuhan pokok menjadi langka di pasaran.
"Mengantisipasi hal tersebut, Polresta Sidoarjo dan jajaran melakukan pengawasan di berbagai sentra pasar, pertokoan dan gudang bahan pokok," ujar dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Imbau Warga Tetap Tenang dan Waspada
Ia menuturkan, monitoring itu dilakukan juga oleh masing-masing kepolisian sektor bersama TNI serta instansi terkait yang lainnya. "Semua masih stabil.
Harga stabil, tidak ada kepanikan masyarakat untuk menimbun atau memborong bahan pokok. Kami juga terus mengimbau masyarakat, baik itu penjual maupun pembeli agar jangan panik akan situasi sekarang," ujar dia.
Ia mengatakan, di beberapa pasar tradisional, untuk harga telur ayam per kilogram Rp24 ribu, daging sapi per kilogram kisaran Rp90 ribu sampai Rp95 ribu, gula pasir ada sedikit kenaikan Rp15 ribu menjadi Rp17 ribu perkilogramnya.
"Dan harga bahan kebutuhan pokok lainnya juga masih normal," tutur dia.
Dari hasil tersebut, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumardji menginstruksikan semua anggota Polresta Sidoarjo dan polsek jajaran, bersama TNI dan instansi terkait juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, tidak panik akan tetapi tetap waspada.
"Sehingga diharapkan situasi kamtibmas di wilayah Kabupaten Sidoarjo tetap aman dan kondusif di tengah pandemi virus corona,"Â ujar dia.
Advertisement