Sukses

Begini Kondisi Wali Kota Risma Usai Berfoto Bersama Tung Desem Waringin

Koordinator Protokol Komunikasi, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, M. Fikser mengatakan, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sudah melakukan pemeriksaan dan tes swab.

Liputan6.com, Surabaya - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) saat ini kondisinya baik-baik saja, walaupun dia sempat foto bersama dengan motivator Tung Desem Waringin usai acara Forum Inovasi IDEACLOUD 2020 Minggu, 15 Maret 2020. 

Koordinator Protokol Komunikasi, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, M. Fikser mengatakan, kondisi Wali Kota Risma sekarang ini sehat dan sudah memeriksa dan hasilnya negatif.

"Ibu sudah melakukan pemeriksaan dan negatif. Ibu melakukan pemeriksaan swab, hasilnya negatif," kata Fikser kepada Liputan6.com melalui sambungan telepon seluler, Senin (6/4/2020).

Fikser menuturkan, saat itu Wali Kota Risma diundang di acaranya tersebut di sesi pagi sekitar pukul 09.00 WIB.  "Ibu awalnya berpikir menolak. Tapi, karena yang menggelar acara itu anak Surabaya dan meminta ibu hadir karena satu acara untuk anak-anak Surabaya sehingga beliau hadir,” ujar Fikser.

Fikser mengatakan, Wali Kota Risma memberikan materi di panggung sekitar 30-40 menit, setelah itu meninggalkan lokasi. Risma juga sempat diajak berfoto bersama Tung Desem Waringin.

 

 

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Sepanjang acara tersebut, kata Fikser, Wali Kota Risma tidak pernah kontak fisik dengan peserta maupun pemateri lain. Bahkan, Risma juga mengenakan masker.

“Kalau di lokasi ya, kalau kontak tidak. Kami sudah membatasi di tempat itu, semua tidak boleh salaman dengan ibu, dan ibu meminta semua tidak salaman. Semua harus pakai hand sanitizer. Ibu juga menggunakan masker. Ibu juga meminta peserta menggunakan masker,” ujar Fikser.

Sebelumnya mengutip kanal Lifestyle Liputan6.com, Tung Desem Waringin mengakui dirinya positif terkena COVID-19. Pakar marketing dan motivator itu mengaku mulai demam pada 18 Maret 2020. Namun, konfirmasi positif mengenai penyakitnya baru didapatkan pada 4 April 2020, atau lebih dari dua minggu setelah gejala muncul.