PLN Beri Sambungan Listrik Gratis untuk Madrasah di Jatim

Liputan6.com, Surabaya - PLN UID Jawa Timur ikut mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Jawa Timur salah satunya dengan melistriki 25 madrasah dengan total daya 5.350 VA untuk sejumlah wilayah di Jawa Timur. 

Secara serentak, pada Minggu, 12 Juli 2020 dilakukan penyalaan bantuan sambungan listrik gratis untuk madrasah di Bojonegoro, Banyuwangi, Gresik, Jember, Kediri, Madiun, Mojokerto, Malang, Pamekasan, Ponorogo, Pasuruan, Surabaya Utara dan Situbondo. 

Bantuan pasang baru gratis ini berasal dari Yayasan Baitul Mal PLN (badan yang menerima zakat, infak, sodakoh karyawan PLN setiap bulan) dan program OMOH (One Man One Hope).

"Sebelumnya kami telah mendapat data dari Kementerian Agama, kami bergerak cepat melakukan sampling survei ke madrasah yang ada di Jawa Timur untuk melakukan penyambungan listrik," terang General Manager PLN UID Jawa Timur, I Nyoman Astawa, Minggu, 12 Juli 2020.

Data Kementerian Agama (Kemenag) menunjukkan belasan ribu madrasah belum teraliri listrik dan belum memiliki akses internet. Daerah dengan madrasah tak berlistrik salah satunya di wilayah Jawa Timur sebanyak 2.945 madrasah. 

"Dari hasil sampling yang dilakukan terhadap madrasah yang belum berlistrik sesuai data Kemenag, banyak madrasah didapati statusnya sudah berlistrik, namun listriknya atas nama yayasan yang menaunginya. PLN terus melakukan pendataan melalui survey dan verifikasi di lapangan untuk memastikan jika ada madrasah yang belum berlistrik," tambah Nyoman.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini