Liputan6.com, Jakarta - Dewan Pimpinan Wilayah Partai NasDem menunggu pernyataan politik Machfud Arifin terkait figur pendampingnya di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Surabaya 2020.
"Sejauh ini belum ada statemen dari Pak MA (Machfud Arifin) terkait nama pendampingnya. Maka, ada ada baiknya bersabar sampai ada nama resmi sosok tepat sebagai pendamping beliau," ujar Wakil Ketua DPW NasDem Jatim Vinsensius Awey di Surabaya, Selasa, 25 Agustus 2020.
Nama Mujiaman Sukirno yang pada Senin, 24 Agustus 2020 mengundurkan diri sebagai Direktur PDAM Surabaya menguat sebagai pendamping MA di Pilkada Surabaya 9 Desember 2020.
Advertisement
Menurut Vinsensius Awey, siapapun nama yang digandeng MA, partainya sudah berkomitmen mendukung penuh, termasuk memberikan kewenangan memilih pasangannya, dilansir dari Antara.
Baca Juga
"Jadi siapapun pilihannya, NasDem akan menghormati, mendukung penuh dan tentunya all out memenangi kontestasi Pilkada Surabaya," kata Awey, sapaan akrabnya.
Sementara itu, kabar terpilihnya Mujiaman mendampingi MA disebutnya sebagai pilihan tepat karena memiliki kapabilitas, manajerial dan kepemimpinan mampuni sebagai profesional yang berorientasi pada pembangunan berkelanjutan serta pemerataan.
"Pak Mujiaman memiliki pengalaman memimpin perusahaan sebesar PDAM dan itu tidak mudah mengelolanya. Tapi terlepas dari itu semua, apa yang diputuskan MA, perlu kami dukung," tutur Awey di Surabaya.