Sukses

53 Penghuni Lapas Porong Sidoarjo Terinfeksi COVID-19

Selain 53 orang warga binaan, juga ada empat orang pegawai yang juga terjangkit COVID-19 di Lapas Kelas I Surabaya.

Liputan6.com, Jakarta - Ada 53 orang warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas I Surabaya di Porong, Sidoarjo, Jawa Timur terinfeksi COVID-19.

WBP tersebut menjalani isolasi di ruang kesehatan lapas setempat. Kepala Lapas Kelas I Surabaya di Porong Gun Gun Gunawan menuturkan, selain 53 orang warga binaan, juga ada empat orang pegawai yang juga terjangkit COVID-19.

"Untuk pegawai semuanya menjalani isolasi mandiri di rumah. Sedangkan untuk warga binaan, sebanyak 47 orang diisolasi di ruang kesehatan lapas dan enam orang harus menjalani isolasi perawatan di RSUD Kabupaten Sidoarjo," ujar dia, seperti dikutip dari Antara, Kamis (27/8/2020).

Ia menuturkan, untuk antisipasi jangan sampai ada kasus terulang lagi meninggalnya napi, pihaknya bersama jajaran sedang memilah-milah napi yang sudah memiliki usia lanjut.

"Ada kendala juga untuk memilah mereka, namun ini demi kesehatan maka terpaksa tetap dilakukan," tutur dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Kakanwil Jatim Sampaikan Perkembangan COVID-19 di Lapas

Sebelumnya, Kanwil Kemenkumham Jatim terus berupaya untuk menyelesaikan penyebaran COVID-19 di lapas atau rutan, salah satunya dengan menggelar koordinasi dengan Gubernur dan Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Jatim.

Dalam pertemuan yang digelar di Gedung Negara Grahadi itu, Kakanwil Kemenkumham Jatim Krismono didampingi Kalapas Surabaya Gun Gun Gunawan dan Kabid Pembinaan Hero Sulistiyono.

Sedangkan Gubernur Khofifah Indar Parawansa didampingi Ketua Gugus Tugas Kuratif COVID-19 Jatim dr Joni Wahyuhadi dan direktur RS Saiful Anwar Malang dan direktur RSJ Menur Surabaya.

Kakanwil menyampaikan kondisi terkini lapas atau rutan di Jatim terutama kondisi kesehatan para warga binaan di Lapas Surabaya dan Lapas Mojokerto. Dia menuturkan, sejak COVID-19 mulai masuk ke Indonesia, pihaknya telah melakukan langkah-langkah penanganan COVID-19.

"Mulai dari menerapkan protokol kesehatan, sosialisasi pola hidup sehat dan peniadaan kunjungan," ujarnya dalam keterangan tertulis.