Liputan6.com, Jakarta - Sekitar 20 ibu hamil di Kabupaten Gresik, Jawa Timur terpapar COVID-19 dalam sepekan terakhir. 20 ibu hamil itu dari total 42 ibu hamil yang melahirkan di ruang bersalin RSUD Ibnu Sina wilayah setempat.
"Ketika mereka yang akan bersalin dites dulu dan hasilnya ada puluhan yang positif COVID-19," ujar dokter yang menangani COVID-19 di RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik dr Wiwik Kurnia Ilahi di Gresik, Rabu, 2 September 2020, seperti dikutip dari Antara.
Advertisement
Baca Juga
Wiwik mengimbau kepada masyarakat luas untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, meski saat ini Kabupaten Gresik berzona orange.
Sementara itu, Kepala Bagian Humas Pemkab Gresik Reza Pahlevi mengatakan dalam sebulan terakhir jumlah tambahan pasien sembuh COVID-19 lebih banyak daripada yang positif baru. Hal ini membuat Gresik berada di zona orange, dari awalnya di zona merah.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Perkembangan Data COVID-19 di Gresik
Sementara laporan terkini tambahan kasus positif COVID-19 di Gresik mencapai 19 orang, sedangkan sembuh lebih banyak mencapai 22 orang.
Rincian pasien positif COVID-19 berasal dari tujuh kecamatan, masing-masing Kecamatan Bungah, Cerme, Driyorejo, Duduksampeyan, Gresik, Kebomas dan Wringinanom. Sedangkan pasien sembuh berasal dari enam kecamatan, masing-masing Kecamatan Benjeng, Driyorejo, Gresik, Kebomas, Manyar, Menganti.
"Untuk pasien meninggal hari ini ada satu orang, yakni dari Desa Tanjungan, Kecamatan Driyorejo," ujar dia.
Reza menuturkan, kasus komulatif positif COVID-19 terkini di Kabupaten Gresik mencapai 2.700 orang. Rinciannya 2.134 orang sembuh atau selesai, 395 orang masih dirawat, dan 171 orang meninggal dunia.Â
Advertisement