Sukses

Jawa Timur Catat Tambahan Pasien Positif COVID-19 Capai 381 Orang pada 10 September 2020

Total pasien meninggal karena COVID-19 mencapai 2.688 orang di Jawa Timur hingga 10 September 2020.

Liputan6.com, Jakarta - Jawa Timur kembali mencatatkan pasien positif Corona COVID-19 lebih banyak dari kasus sembuh pada Kamis, 10 September 2020.

Tambahan harian pasien positif COVID-19 di Jawa Timur mencapai 381 orang. Tambahan pasien COVID-19 tersebut terbanyak kedua di Indonesia.

DKI Jakarta mencatat tambahan terbanyak pasien positif COVID-19 sebanyak 1.274 orang. Kemudian posisi ketiga dicatatkan Jawa Tengah dengan tambahan pasien positif COVID-19 sebanyak 375 orang.

Sementara itu, pasien dinyatakan sembuh dari COVID-19 bertambah 207 orang di Jawa Timur. Dengan demikian, total pasien sembuh dari COVID-19 di Jawa Timur mencapai 29.278 orang.

Tambahan harian pasien sembuh dari COVID-19 di Jawa Timur terbanyak kedua setelah DKI Jakarta. DKI Jakarta mencatatkan tambahan harian pasien sembuh sebanyak 1.004 orang.

Di posisi ketiga dicatatkan Jawa Tengah dengan tambahan harian pasien sembuh dari COVID-19 sebanyak 132 orang. Demikian mengutip laporan media harian COVID-19 pada Kamis, 10 September 2020 pukul 12.00 WIB.

Di satu sisi, pasien meninggal karena COVID-19 bertambah 42 orang di Jawa Timur. Total pasien meninggal karena COVID-19 mencapai 2.688 orang di Jawa Timur. Disusul DKI Jakarta sebanyak 1.351 orang dan Jawa Tengah sebanyak 1.124 orang.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Perkembangan Corona COVID-19 di Indonesia pada 10 September 2020

Jumlah pemeriksaan spesimen mencapai 34.909. Dari pemeriksaan spesimen itu didapatkan kasus positif COVID-19 sebanyak 3.861. Total kasus kumulatif COVID-19 di Indonesia mencapai 207.203 orang.

Sementara itu, pasien sembuh dari COVID-19 bertambah 2.310 orang sehingga total pasien sembuh mencapai 147.510 orang.

Di satu sisi, ada tambahan pasien meninggal karena COVID-19 sebanyak 120 orang di Indonesia. Total pasien meninggal karena COVID-19 mencapai 8.456 orang.

Kasus suspek sebanyak 95.501 dan 489 kabupaten/kota sudah terdampak COVID-19 di 34 provinsi.