Sukses

Pasien Positif COVID-19 Bertambah 368 Orang di Jawa Timur pada 21 September 2020

Total kasus positif COVID-19 di Indonesia mencapai 41.076 orang di Jawa Timur.

Liputan6.com, Jakarta - Jawa Timur mencatat tambahan kasus positif COVID-19 lebih tinggi dari pasien sembuh pada Senin, 21 September 2020.

Ada tambahan pasien positif COVID-19 sebanyak 368 orang di Jawa Timur. Total kasus positif COVID-19 di Indonesia mencapai 41.076 orang.

Tambahan harian pasien positif COVID-19 di Jawa Timur termasuk terbanyak ketiga di Indonesia. Di posisi pertama dicatatkan DKI Jakarta dengan tambahan pasien COVID-19 sebanyak 1.352 orang. Posisi kedua dicatatkan Jawa Barat dengan tambahan pasien COVID-19 sebanyak 680 orang.

Sementara itu, pasien sembuh dari COVID-19 bertambah 341 orang di Jawa Timur. Total pasien sembuh dari COVID-19 menjadi 33.575 orang di Jawa Timur.

Tambahan pasien sembuh dari COVID-19 di Jawa Timur secara harian terbanyak kedua di Indonesia. Posisi pertama dicatatkan DKI Jakarta dengan tambahan pasien sembuh dari COVID-19 sebanyak 1.299 orang. Posisi ketiga dicatat Jawa Tengah dengan tambahan pasien positif COVID-19 sebanyak 321 orang.

Di satu sisi, pasien meninggal karena COVID-19 bertambah 25 orang menjadi 2.990 orang di Jawa Timur. Angka kematian karena COVID-19 di Jawa Timur termasuk tertinggi di Indonesia. Disusul DKI Jakarta sebanyak 1.570 orang dan Jawa Tengah sebanyak 1.272 orang.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Perkembangan COVID-19 di Indonesia per 21 September 2020

Sementara itu, jumlah pemeriksaan sebanyak 27.525. Dari pemeriksaan spesimen itu didapatkan 4.176 kasus positif COVID-19. Total pasien positif COVID-19 mencapai 248.852 orang di Indonesia.

Di sisi lain, pasien sembuh dari COVID-19 bertambah 3.470 orang di Indonesia. Total pasien sembuh dari COVID-19 mencapai 180.797 orang di Indonesia.

Di sisi lain, ada tambahan pasien meninggal sebanyak 124 orang. Total pasien meninggal karena COVID-19 di Indonesia mencapai 9.677 orang. 494 kabupaten dan kota sudah terdampak COVID-19 di 34 provinsi. Kasus suspek mencapai 108.880 orang.