Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten Situbondo Syaifullah membenarkan Bupati Situbondo Dadang Wigiarto positif terpapar COVID-19. Bupati Situbondo Dadang Wigiarto kini jalani perawatan medis di ruang isolasi RSUD Abdoer Rahem.
"Memang benar, Pak Bupati positif terinfeksi COVID-19. Saat ini dirawat di Ruang Wijaya Kusuma RSUD dr Abdoer Rahem,” ujar Syaifullah, seperti dikutip dari Antara, Rabu (25/11/2020).
Advertisement
Baca Juga
Ia menuturkan, Bupati Situbondo Dadang Wigiarto dinyatakan terpapar COVID-19 sejak 24 November 2020. Kondisi Dadang juga masih stabil. “Untuk kondisi Pak Bupati sampai dengan hari ini masih stabil dan sedang dalam observasi di rumah sakit,” ujar dia.
Syaifullah mengatakan, Tim Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Situbondo telah strerilisasi Pendopo Kabupaten dan ruang kantor Bupati Dadang di Pemkab Situbondo.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Perkembangan COVID-19 di Jawa Timur pada 24 November 2020
Sebelumnya, Jawa Timur catat tambahan pasien positif Corona COVID-19 sebanyak 354 orang pada Selasa, 24 November 2020. Total kasus positif COVID-19 mencapai 59.398 orang.
Tambahan pasien positif COVID-19 terbanyak di Jawa Timur terjadi di Surabaya yang mencapai 38 orang, Kabupaten Jember sebanyak 35 orang, dan Kabupaten Banyuwangi sebanyak 24 orang.
Sementara itu, pasien sembuh dari Corona COVID-19 meningkat 257 orang. Total pasien sembuh dari COVID-19 mencapai 52.546 orang.
Tambahan pasien sembuh terbanyak COVID-19 di Kota Mojokerto yang mencapai 31 orang, diikuti Surabaya 26 orang, dan Kabupaten Trenggalek sebanyak 21 orang.
Di satu sisi, tambahan pasien meninggal karena COVID-19 bertambah 31 orang. Total pasien meninggal karena COVID-19 mencapai 4.215 orang.
Tambahan pasien meninggal karena COVID-19 di Jawa Timur terbanyak di Kabupaten Jombang yang mencapai enam orang, Kabupaten Jember lima orang, dan Kabupaten Banyuwangi sebanyak dua orang.
Pasien dirawat sebanyak 2.637 orang dan kasus suspek mencapai 7.386 orang.
Advertisement