Sukses

Kasus Positif COVID-19 Tambah 564 di Jawa Timur pada 3 Desember 2020

Total pasien meninggal karena COVID-19 mencapai 4.493 jiwa di Jawa Timur hingga 3 Desember 2020.

Liputan6.com, Jakarta - Jawa Timur mencatat tambahan pasien positif Corona COVID-19 sebanyak 564 pada Kamis, 3 Desember 2020. Dengan demikian, total kasus positif COVID-19 mencapai 63.337 di Jawa Timur.

Tambahan harian pasien positif Corona COVID-19 di Jawa Timur termasuk terbanyak kelima di Indonesia. Papua mencatat lonjakan kasus COVID-19 sebanyak 1.755, diikuti Jawa Barat sebanyak 1.648, DKI Jakarta 1.153, Jawa Tengah 767 dan Jawa Timur 564. Demikian mengutip laporan media harian COVID-19, 3 Desember 2020 pukul 12.00 WIB.

Sementara itu, pasien sembuh dari COVID-19 bertambah 344 orang di Jawa Timur. Total pasien sembuh dari Corona COVID-19 mencapai 55.604.

Tambahan harian pasien sembuh dari COVID-19 termasuk terbanyak kedua di Indonesia. DKI Jakarta mencatat tambahan pasien sembuh dari COVID-19 terbanyak yang mencapai 973, Jawa Timur 344, Jawa Tengah 325, dan Jawa Barat 253.

Di satu sisi, pasien meninggal karena COVID-19 bertambah 25. Total pasien meninggal karena COVID-19 mencapai 4.493 jiwa. Angka kematian karena COVID-19 di Jawa Timur termasuk tertinggi di Indonesia. Disusul DKI Jakarta sebanyak 2.732 jiwa, dan Jawa Tengah 2.409 jiwa.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

2 dari 2 halaman

Pemeriksaan COVID-19 di Indonesia

Jumlah pemeriksaan spesimen mencapai 62.397. Dari pemeriksaan spesimen itu didapatkan 8.369 kasus positif COVID. Total kasus positif COVID-19 mencapai 557.877 di Indonesia.

Sementara itu, pasien sembuh dari COVID-19 bertambah 3.673. Total pasien sembuh dari COVID-19 mencapai 462.553. Di satu sisi, pasien meninggal karena COVID-19 bertambah 156. Total pasien meninggal karena COVID-19 mencapai 17.355.

Kasus suspek sebanyak 69.027. 507 kabupaten dan kota sudah terdampak COVID-19 di 34 provinsi.