Sukses

Pemprov Jatim Siapkan 2.400 Orang Tenaga Vaksinator COVID-19

Pemprov Jatim tinggal menunggu arahan dari pemerintah pusat dan vaksin siap didistribusikan di wilayah Jatim.

Liputan6.com, Jakarta - Vaksin COVID-19 sudah tiba di Indonesia. Sambil menunggu arahan pemerintah, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur telah menyiapkan sebanyak 2.400 orang tenaga vaksinator untuk melakukan vaksinasi COVID-19.

"Pemprov Jatim telah menyiapkan wadah khusus penyimpanan vaksin dengan suhu tertentu. Selain itu, 2.400 vaksinator juga sudah selesai diberi pelatihan sehingga vaksin siap didistribusikan," ujar Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dalam kegiatan "talk show" di Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Radio Suara Madiun, Minggu, 13 Desember 2020.

Menurut dia, saat ini vaksin COVID-19 sudah tiba dan dalam proses pendataan oleh pemerintah pusat. Pemprov Jatim tinggal menunggu arahan dari pemerintah pusat dan vaksin siap didistribusikan di wilayah Jatim, dilansir dari Antara.

Selain itu, Satuan Tugas COVID-19 Jawa Timur juga membentuk tim persiapan vaksinasi COVID-19. Hal itu sesuai keputusan hasil rapat Gubernur Jatim Khofifah bersama Menteri Dalam Negeri, Menteri Kesehatan, dan Menteri BUMN.

Tim akan diisi dari berbagai instansi dan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Jatim. Tugas dari tim persiapan vaksinasi tersebut, antara lain melakukan sosialisasi dan persiapan-persiapan lainnya.

 

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Kunjungan di Kota Madiun

Sementara itu, dalam kunjungannya di Kota Madiun, Gubernur Jatim juga menyerahkan bantuan dalam rangka pemulihan ekonomi di masa pandemi.

Di antaranya, bantuan kredit dana bergulir, program satu rekening pelajar (KEJAR) dari Bank Jatim, paket kredit pertanian (PKPJ) dari Bank UMKM, sertifikat penjamin kredit mikro, bantuan peralatan usaha dari Jamkrida, bantuan subsidi upah, serta kartu peserta program Siaga.

Tak hanya itu, secara simbolis Gubernur juga menyalurkan KUR Mikro, KUR Super Mikro dan BPUM dari BRI, BNI, dan Mandiri, serta menyerahkan sertifikat tanah aset kepada Kota Madiun sebanyak 76 bidang yang diterima oleh Wali Kota Madiun Maidi.

Khofifah juga menyerahkan bantuan sembako serta berkampanye tentang pentingnya disiplin protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19 yakni dengan membagikan masker.