Sukses

Surabaya Dapat Jatah 33.420 Vaksin Covid-19, Siapa Duluan Mau Disuntik?

Pemkot Surabaya mengusulkan 12 nama orang yang bakal disuntik vaksin tersebut.

Liputan6.com, Surabaya - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mendapatkan jatah 33.420 vaksin Sinovac. Selain bakal diprioritaskan untuk Tenaga Kesehatan (Nakes), pemkot juga mengusulkan 12 nama orang yang bakal disuntik vaksin tersebut.

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana mengungkapkan, vaksin tersebut diprioritaskan kepada nakes dengan jumlah 33.027 nakes. Oleh sebab itu, dia meminta tambahan sekitar delapan ribu vaksin untuk tenaga lainnya seperti jajaran Polri, TNI, Linmas, Satpol PP, karyawan PT KAI Daop VIII, pegawai Pelabuhan, dan juga PDAM.

"Delapan ribu itu kami alokasikan untuk para petugas,” ujarnya usai mengikuti rapat Persiapan Vaksinasi COVID-19 bersama Pemerintah Provinsi Jatim secara virtual dari Ruang Sidang Wali Kota Surabaya, Selasa (12/1/2021).

Berikutnya, Whisnu memaparkan jumlah fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) yang disediakan pemkot, total sebanyak 109 fasyankes. Dari 109 fasyankes itu, terdiri dari 63 puskesmas dan 46 rumah sakit yang telah dipastikan memenuhi syarat sebagai pos vaksinasi COVID-19.

“Seluruh fasyankes pelaksana vaksinasi telah melakukan aktivasi aplikasi P-Care Vaksinasi yang digunakan dalam pelayanan kegiatan tersebut,” ucapnya.

Bahkan, dia menegaskan sebelum hari H, fasyankes telah dilatih untuk melaksanakan vaksinasi. Mulai dari pengelolaan vaksin, pencatatan, pelaporan hingga pengoperasian aplikasi yang telah disediakan untuk memudahkan petugas di lapangan. “Puskesmas juga telah melakukan simulasi,” ujarnya.

Di kesempatan yang sama, ia juga sudah menyiapkan 12 nama yang nantinya akan divaksin untuk kali pertama. 12 nama itu diantaranya Plt Wali Kota, Komandan Resor Militer 084/Bhaskara Jaya, Kapolrestabes Surabaya, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, Kepala Kejaksaan Negeri Surabaya, Kepala Kepala Kejaksaan Negeri Tanjung Perak, Kepala Kancab BPJS Surabaya, Deputi Direksi BPJS Kanwil Jatim, Kepala Kantor Kementerian Agama, Ketua IDI Surabaya, Direktur RSUD dr. Moh Sowandhie, dan Ketua Tim Penggerak PKK.

“Nanti ada skrining. Tenaganya sudah kami siapkan semua, untuk skrining terakhir pada saat pelaksanaan hari H,” ucapnya.

Selain itu, lanjut Whisnu, pihaknya juga memastikan Kota Pahlawan sudah siap melakukan vaksinasi COVID-19. Ia menyebutkan, rencananya vaksinasi ini akan digelar secara simbolis di Halaman Taman Surya Balai Kota Surabaya, Jumat 15 Januari mendatang.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Siapkan Ruangan Khusus

Ia menjelaskan, semua sudah dilakukan mulai dari tenaga vaksinator hingga menyiapkan cold room yang diletakkan di Gudang Farmasi milik Dinkes Surabaya, Jalan Kalirungkut.

“Untuk kapasitasnya sebenarnya mampu menampung 20 ribu. Tetapi yang 10 ribunya digunakan untuk menyimpan reagen swab,” ucapnya.

Selain itu, dia menjelaskan bahwa sudah menyiapkan cold room yang baru di lokasi yang sama. Tidak hanya itu, untuk kapasitasnya dipastikan lebih besar yakni mencapai 50 ribu. Namun begitu, dia berharap dalam minggu ini cold room yang baru sudah dapat digunakan.

“Mudah-mudahan dalam minggu ini sudah bisa digunakan,” ujarnya.