Liputan6.com, Situbondo - Ketua Dewan Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Situbondo KH Syaiful Muhyi menghembuskan nafas terakhir setelah sempat menjalani perawatan medis di rumah sakit dan rawat jalan karena sakit komplikasi yang dideritanya.
Wafatnya Kiai Syaiful Muhyi disampaikan putranya, yakni Lora Tuhfatul Ghani Mufaddhal, melalui pesan suara yang sudah tersebar di sosial media platform WhatsApp (WA).
Baca Juga
"Assalamualaikum Wr.Wb, innalillahi wainna ilaihirojiuun, abah saya meninggal dunia. Sesuai kesepakatan keluarga, insya Allah akan dikebumikan pada Selasa (19/1) di Tanjungglugur," kata Lora Tuhfatul Ghani Mufaddhal dalam pesan suaranya.
Advertisement
Informasi diperoleh, Kiai Muhyi meninggal dunia pada Senin malam sekitar pukul 20.30 WIB di kediamannya Desa Tanjungglugur, Kecamatan Mangaran, Situbondo.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
8 Hari Dirawat
Tenaga pengajar Ponpes Wali Songo di Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji, itu meninggal dunia setelah selama delapan hari menjalani rawat jalan karena sakit diabetes dan hipertensi. Sebelumnya, Kiai Muhyi sempat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Mitra Sehat.
Kiai Haji Syaiful Muhyi wafat pada usia 68 tahun dan rencananya dimakamkan pada Selasa (19/1/2021) pagi pukul 08:00 WIB di tempat pemakaman Desa Tanjungglugur, Kecamatan Mangaran.
Advertisement