Jurus Pemkab Jombang Hadang Banjir

Liputan6.com, Surabaya- Sejumlah daerah di Kabupaten Jombang dilanda banjir. Pemkab tidak tinggal diam menghadapi banjir Jombang.

“Kami sudah menyiapkan rencana jangka pendek, menengah, dan panjang untuk mengatasi banjir,” ujar Miftahul Ulum, Kepala Dinas PUPR Jombang, seperti yang dikutip dari Timesindonesia.co.id, Senin (18/1/2021).

Ia menjelaskan berdasarkan kajian lapangan, potensi banjir di Jombang akibat empat daerah aliran sungai, yakni Kali Marmoyo, Ngotok Ring Kanal, Kali Gunting, dan Avour Watudakon.

Untuk sungai Ngotok Ring Kanal sudah dilakukan pembangunan pintu klep di Desa Mojokrapak, Kecamatan Tembelang. Kemudian di Kali Gunting juga sudah dibangun perkuatan tanggul oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas pada 2017 sampai 2018 lalu. Sementara itu Kali Marmoyo sudah dibangun sudetan avour gabus di Desa Jatigenggong Kecamatan Ploso pada 2019.

“Tinggal Sungai Avour Watudakon," ucapnya.

Selain itu, banjir di wilayah Jombang juga terjadi karena tingginya curah hujan yang naik tiga kali lipat ketimbang tahun sebelumnya serta banyaknya sampah yang berada di sungai yang membuat penghambat laju air sungai.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Banjir setinggi 1 meter di Jombang, Jawa Timur, membuat petugas BPBD harus mengevakuasi beberapa warga di Desa Selorejo, Mojowarno, Jombang. Petugas mengevakuasi seorang penderita gangguan jiwa dan nenek dengan kondisi sakit.