Liputan6.com, Surabaya- Jumlah penduduk di Tulungagung bertambah 9,14 persen dalam sepuluh tahun terakhir, yakni dari 990.158 menjadi 1.089.775 orang. Sementara jika dibandingkan dengan sensus penduduk pertama pada 1961, jumlah penduduk Tulungagung mengalami peningkatan 414.426 jiwa atau 38,03 persen.
“Sensus penduduk 2020 menggunakan metode gabungan, yakni daring dan pelasanaan di lapangan,” ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tulungagung Muhammad Amin, seperti yang dikutip dari Antara, Minggu (24/1/2021).
Advertisement
Baca Juga
Ia menilai pelaksanaan sensus penduduk 2020 jika dilakukan secara konvensional tidak akan bisa optimal karena sedang berada dalam masa pandemi Covid-19. Untuk metode daring, BPS terkendala jaringan seluler yang belum menyentuh semua wilayah Tulungagung. Selain itu, ada sebagian masyarakat yang belum bisa mengakses perangkat selulernya.
“Untuk menuntaskan pensus penduduk daring dilakukan kegiatan lapangan,” ucapnya.
Pelaksanaan sensus penduduk tersebut mulai 15 Februari hingga 29 Mei 2020, sedangkan pendataan lapangan dilakukan sampai September 2020. Setelah data semua tertabulasi 100 persen, diperoleh angka jumlah penduduk di Tulungagung sebanyak 1.089.775 jiwa, terdiri dari penduduk pria 545.254 orang dan perempuan 544.521 jiwa.
Dengan luasan 1.055,56 kilometer persegi, dibandingkan jumlah penduduk, maka kepadatan jumlah penduduk di Tulungagung menjadi 1.032 jiwa per kilometer persegi.