Penyeberangan Situbondo-Madura Ditutup Sementara karena Cuaca Buruk

20151211-Presiden Sambut Kapal Pengangkut Ternak KM Camara Nusantara I — Kapal Pengangkut Ternak KM Camara Nusantara I bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (11/12). Kapal ini dapat membawa 500 sapi dengan melayani trayek Kupang-Bima-Tanjung Perak-Tanjung Emas-Bima-Kupang. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Surabaya - UPT Pelabuhan Jangkar Situbondo memutuskan untuk menutup sementara pelabuhan penyeberangan dari Jangkar, Situbondo, tujuan beberapa kepulauan di Sumenep, Madura, mulai Rabu (24/2/2021).

Penutupan pelabuhan dilakukan karena badai atau cuaca buruk yang bisa membahayakan keselamatan pelayaran.

Pengelola UPT Pelabuhan Jangkar Situbondo, Djoni Karyadi mengatakan, penutupan sementara pelabuhan penyeberangan dari Situbondo ke beberapa pulau di Madura itu, berdasar surat pemberitahuan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Stasiun Meteorologi Perak Surabaya.

"Sesuai suar pemberitahuan dari BMKG Maritim Surabaya, hari ini tidak diizinkan atau dilarang melakukan aktivitas pelayaran karena cuaca buruk," katanya di Situbondo.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Kamis pagi, lima kapal terbakar di Pelabuhan Bitung, dievakuasi. Petugas berhasil mengangkat satu kapal dari laut.

2 dari 2 halaman

Dua Kapal

Pelabuhan penyeberangan kapal feri dari Jangkar menuju Pulau Raas, Sapudi dan Kalianget, Kabupaten Sumenep, Madura, dilarang beraktivitas terhitung pada 24-25 Februari.

Dua kapal feri selama ini melayani rute Jangkar ke kepulauan Madura, yakni KMP Dharma Kartika dan KMP Satya Kecana.

Puncak Latgabma Keris Woomera, TNI dan ADF Gelar Latihan Calfex