Liputan6.com, Surabaya - Manajer Humas Daop 8 Surabaya Luqman Arif mengungkapkan, tarif layanan GeNose C19 di stasiun mengalami penyesuaian, awalnya Rp 20 ribu kini naik menjadi Rp 30 ribu, mulai 20 Maret 2021.
“KAI akan semakin meningkatkan pelayanan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun dan secara bertahap juga menambah lokasi pemeriksaan GeNose C19,” ujarnya, Kamis (18/3/2021).
Luqman mengatakan, pemeriksaan GeNose C19 di stasiun nantinya akan terintegrasi dengan ticketing system KAI, sehingga hasil pemeriksaan GeNose C19 pelanggan tersebut akan otomatis muncul pada layar boarding petugas. Saat ini fitur tersebut sedang dalam tahap finalisasi.
Advertisement
"Dan mulai 20 Maret 2021, KAI Daop 8 Surabaya menambah layanannya di Stasiun Sidoarjo yang kini menyediakan layanan pemeriksaan GeNose C19. Layanan ini merupakan kerja sama antara KAI dan Rajawali Nusindo," ucapnya.
"Jadi untuk saat ini pelayanan GeNose C19 di wilayah Daop 8 Surabaya terdapat di empat stasiun yaitu Stasiun Surabaya Pasarturi, Surabaya Gubeng, Malang, dan Sidoarjo," ujarnya.
Luqman mengatakan, hasil pemeriksaan GeNose C19 di stasiun tersebut dapat dipakai untuk keberangkatan di seluruh stasiun yang melayani perjalanan KA Jarak Jauh.
“Penyediaan pemeriksaan GeNose C19 ini merupakan komitmen KAI terhadap kebijakan pemerintah terkait persyaratan naik KA Jarak Jauh sesuai SE Satgas Covid-19 No 7 tahun 2021 dan SE Kemenhub No 20 Tahun 2021," ucapnya.
Luqman menjelaskan, untuk dapat melakukan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun, calon penumpang harus memiliki tiket atau kode booking KA Jarak Jauh yang sudah lunas, serta tidak boleh merokok, makan, minum (kecuali air putih) selama 30 menit sebelum melaksanakan tes.
Untuk menggunakan KA Jarak Jauh, lanjut Luqman, pelanggan diharuskan menunjukkan surat keterangan negatif GeNose C19 atau Rapid Test Antigen atau RT-PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 3x24 jam sebelum keberangkatan.
"Khusus untuk keberangkatan pada hari libur keagamaan dan libur panjang diwajibkan menunjukkan surat keterangan negatif screening Covid-19 yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 1x24 jam sebelum keberangkatan," ujarnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Sudah Berjalan Lancar
Luqman menegaskan, layanan pemeriksaan GeNose C19 dalam rangka screening Covid-19 pada moda transportasi kereta api sejak awal hadirnya dan hingga kini sudah berjalan dengan lancar.
"Kami juga mengimbau kepada pelanggan untuk mematuhi protokol kesehatan dan menerapkan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan untuk memutus penyebaran Covid-19 di moda transportasi kereta api,” ucapnya.
Per 20 Maret 2021 total ada 23 stasiun yang menyediakan layanan GeNose C19. Adapun ke-23 stasiun tersebut yaitu Stasiun Pasarsenen, Gambir, Bekasi, Bandung, Kiara Condong, Cirebon, Cirebon Perujakan.
Selanjutnya, Semarang Tawang, Semarang Poncol, Tegal, Kutoarjo, Purwokerto, Yogyakarta, Lempuyangan, Solo Balapan, Madiun, Jombang, Surabaya Pasarturi, Surabaya Gubeng, Malang, Stasiun Sidoarjo, Jember, dan Ketapang.
Advertisement