Liputan6.com, Jakarta Sebagia makanan pokok di Indonesia, nasi punya banyak ragam penyajian. Di Jawa Timur, nasi disantap dengan beragam lauk pauk. Nasi-nasi ini punya nama unik yang terkadang bikin penasaran.
Aneka nasi unik ini tersebar di seluruh wilayah Jawa Timur. Umumnya, nasi dengan nama unik ini memiliki penyajian sederhana dan sangat mudah ditemukan. Hidangan ini kerap menjadi menu harian masyarakat sekitar.Â
Baca Juga
Advertisement
Nasi dengan nama unik ini bahkan menjadi ikon kota atau kabupaten setempat. Nah, apa saja nasi dengan nama unik di Jawa Timur dan bagaimana penyajiannya? Berikut 10 nasi dengan nama unik khas Jawa Timur, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat(30/07/2021).
Nasi dengan nama unik khas Jawa Timur
Nasi jotos - Madiun
Nasi jotos atau sego jotos merupakan makanan khas Madiun. Jika membeli nasi ini, bukan berarti pembelinya akan dijotos, ya. Nama jotos didapat dari cara pengemasannya yang unik. Sego jotos dibungkus menggunakan daun pisang hingga membentuk sebuah kepalan tangan yang siap menjotos.
Sego Jotos berisi nasi putih beserta lauk pauk seperti tempe, tahu, telur dan mie atau bihun. Sego Jotos juga dilengkapi dengan sambal dengan cita rasa menggugah selera. Sego Jotos biasa ditemui di sore hari sebagai teman nongkrong.
Nasi becek - Nganjuk
Nasi becek atau sego becek menjadi kuliner legendaris yang ada di Nganjuk. Kuliner ini sudah ada sejak jaman Belanda dan kerap juga disebut dalam bahasa Belanda, De trieste rijst. Kini nasi becek jadi salah satu sajian paling populer yang hampir selalu dicari orang ketika singgah di Nganjuk. Nasi Becek merupakan campuran dari gulai dan sate kambing yang diguyurkan pada semangkuk nasi putih.
Kuah berwarna kuning dengan campuran santan membuat nasi becek seringkali dianggap sebagai soto daging. Perbedaan nasi becek dengan soto daging terletak dari sambal kacang khas Nganjuk yang selalu dihidangkan bersamaan dengannya.
Advertisement
Nasi dengan nama unik khas Jawa Timur
Nasi Ampok - Blitar
Nasi Ampok adalah nasi khas Blitar yang berbahan dasar nasi jagung. Nasi ampok sudah ada sejak zaman dahulu dan menjadi andalan warga setempat saat masa paceklik. Nasi ampok biasa disantap bersama lauk pauk seperti urap, lodeh tahu, ikan asin, telur, dan sambal.
Nasi karak - Gresik
Nasi Karak biasa juga disebut dengan Sego Karak. Nasi Karak ini terdiri dari nasi dan ketan hitam yang sudah ditanak hingga matang. Makanan khas Kota Gresik satu ini juga terdiri dari parutan kelapa dan tempe goreng di atas nasi. Biasanya Nasi Karak dinikmati saat pagi hari sebagai menu sarapan.
Nasi dengan nama unik khas Jawa Timur
Nasi Bantingan - Tulungagung
Nasi Bantingan merupakan nasi khas Tulungagung yang mirip dengan nasi kucing khas Jawa Tengah. Dinamakan bantingan karena porsi nasi ini hanya sebesar kepalan tangan yang mudah dibanting. Nasi bantingan merupakan nasi bungkus yang berisi nasi dengan lauk sederhana seperti tahu, sayur, telur, teri dan tak lupa sambal sebagai pelengkap.
Nasi kalak - Banyuwangi
Nasi kalak merupakan nasi campurnya Banyuwangi. Nasi kalak biasanya berisi nasi, mi, serundeng, sayur, sambal, dan beberapa lauk lainnya. Kuliner Tradisional Banyuwangi ini memiliki cita rasa pedas yang nikmat.
Advertisement
Nasi dengan nama unik khas Jawa Timur
Nasi cawuk - Banyuwangi
Nasi cawuk memiliki cita rasa gurih dan manis dari kuah pindangnya. Sego cawuk terdiri dari berbagai macam lauk seperti telur pindang, pepes ikan, pepes cumi, pepes telur ikan, kikil, dan dendang manis. Nasi kemudian ditaburi parutan kelapa dan serutan jagung bakar yang dibumbui cabai, bawang merah, bawang putih serta sedikit asam.
Nasi Tempong - Banyuwangi
Dalam bahasa Osing, tempong berarti tampar. Dinamai demikian karena rasa pedas dari nasi tempong memberikan sensasi seperti ditampar. Nasi tempong berisi aneka sayuran rebus seperti bayam, kenikir, kol, dan kemangi. Nasi ini juga dipadukan bersama nasi dan lauk seperti tahu, tempe, bakwan jagung goreng, dan ikan jambal. Campuran ini kemudian disiram dengan sambal kacang pedas yang diberi kencur.
Nasi dengan nama unik khas Jawa Timur
Nasi Boranan - Lamongan
Nasi Boranan merupakan kuliner yang menjadi kebanggaan warga Lamongan. Kata boranan diambil dari wadah atau tempat nasi yang dibuat dari bambu. Kabarnya, nasi boranan hanya ada di Lamongan dan tidak ada di daerah lain. Nasi boranan biasanya berisikan nasi yang dicampur dengan berbagai lauk-pauk yang bisa dipilih sendiri seperti ikan bandeng, daging ayam, tahu, tempe, jeroan, telur asin, telur dadar, sampai ikan sili.
Ikan sili yang menjadi ciri khas nasi boranan disebut-sebut lebih mahal dari daging ayam. Nasi yang dicampur lauk tersebut diberi bumbu dan kemudian ditaburi rempeyek di atasnya. Sambal untuk nasi boran dibuat dari rempah-rempah yang khas dan dipadukan dengan santan kelapa.
Nasi resek - Malang
Di Malang, resek berarti sampah. Nasi resek merupakan olahan nasi goreng yang terkenal di Malang. Tempat berjualan Nasi Goreng Resek Kasin dulunya memang di dekat tempat sampah. Itulah kenapa banyak orang menyebutnya "nasi goreng resek" atau nasi goreng sampah. Meski namanya nampak tak menarik, nasi satu ini punya rasa yang pasti akan menggugah selera. Warung nasi goreng ini selau ramai pengunjung di malam hari. Bahkan ia hanya buka 4 jam saking ramainya.
Â
Â
Advertisement