Ledakan Kagetkan Warga Mojokerto Berasal dari Gas LPG

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Surabaya - Ledakan keras terjadi di sebuah rumah di Mojokerto pada Minggu (12/9/2021). Tim Labfor Polda Jatim pun langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP.

Ledakan ini membuat tembok belakang retak, cendela kaca bagian depan pecah, tralis lepas, pindu dapur terpental lima meter dari posisi awal, atap plapon dan genting jebol.

Detik-Detik 2 Hotel Singapura Evakuasi Tamu karena Bangunan Runtuh, Apa Penyebabnya?

Dari hasil olah TKP yang dilakukan oleh tim Labfor Polda Jawa Timur, diduga ledakan bersumber dari dalam dapur rumah. Ledakan tersebut disebabkan oleh regulator gas LPG Bright gas 12 kg yang kurang rapat sehingga gas LPG tersebut mengumpul di dalam ruangan dapur yang minim ventilasi.

"Kemudian gas LPG yang mengumpul tersebut terkena percikan bunga api dari otomatis pompa air yang berjarak sekir 1,4 m dari LPG tersebut sehingga terjadi ledakan gas," ujar Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Senin (13/9/2021), dikutip dari TimesIndonesia.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Bom ikan meledak di Pasuruan, Jawa Timur, mengakibatkan dua orang tewas dan luka berat. Ledakan keras ini juga merusak sejumlah rumah, termasuk rumah pembuat bom ikan.

2 dari 2 halaman

Amankan Barang Bukti

Tim Labfor Polda Jatim pun mengamankan 1 buah tabung LPG Bright 12 Kg warna pink, 1 buah regulator LPG, 1 buah Kompor Gas merk Rinnai, 1 (satu) buah selang Regulator, 1 (satu) buah otomatis pompa air.

Setelah dilakukan test Oksidator oleh Tim Labfor Polda Jatim dinyatakan negatif bahan peledak. Dari peristiwa ledakan di Mojokerto ini tak ada korban luka ataupun korban jiwa.