5 Titik Wisata Gunung Bromo Mulai Diserbu Ribuan Pelancong

Gunung Bromo Masih Jadi Destinasi Primadona bagi Wisatawan — Wisatawan manaiki jip menikmati pemandangan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Probolinggo, Jawa Timur, Minggu (8/7). Gunung Bromo masih menjadi destinasi wisata primadona yang ramai dikunjungi wisatawan setiap tahunnya. (Liputan6.com/Arya Manggala)

Liputan6.com, Malang - Kawasan wisata Gunung Bromo sudah satu bulan terakhir ini dibuka untuk kegiatan pariwisata. Meski menerapkan pembatasan kuota kunjungan dan baru dua pintu masuk yang dibuka, hal itu tetap tak menyurutkan minat pelancong berdatangan.

Ada lima site atau titik wisata Gunung Bromo yang bisa dikunjungi beserta kuotanya. Yakni Penanjakan dengan kuota 222 orang, Bukit Kedaluh 107 orang, Bukit Cinta 31 orang, Mentigen 55 orang, dan Savana Teletubbies untuk 319 orang wisatawan.

Kepala Sub Bagian Data Evaluasi Pelaporan dan Humas Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS), Sarif Hidayat, mengatakan, seluruh wisatawan bisa masuk ke wisata Bromo melalui pintu masuk Probolinggo dan Pasuruan.

“Sebab pintu masuk lewat Malang sampai sekarang masih ditutup,” kata Sarif Hidayat di Malang..

Mengutip laman resmi booking online BB TNBTS, di antara kelima titik wisata itu kuota kunjungan untuk Bukit Cinta pada Minggu-Senin, 3-4 Oktober ini sudah penuh dipesan. Cukup wajar mengingat kuota yang disediakan lebih sedikit dibanding empat titik lainnya.

Sejak dibuka lagi untuk kegiatan pariwisata, total kunjungan ke Gunung Bromo pada periode 6 - 30 September 2021 sebanyak 7.904 wisatawan. Rinciannya, wisatawan nusantara sebanyak 7.878 orang dan wisatawan mancanegara ada 26 orang.

Tiket masuk ke wisata Gunung Bromo dalam satu bulan itu menghasilkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp 283.478.500. Sedangkan BB TNBTS menargetkan total PNBP pada 2021 ini sebesar Rp 20 miliar.

2 dari 2 halaman

Pintu Masuk Malang

BB TNBTS belum bisa memastikan kapan pintu masuk ke wisata Gunung Bromo melalui Malang mulai dibuka. Sebab masih menunggu penetapan status level PPKM berdasarkan surat edaran Menteri Dalam Negeri serta Surat Edaran Bupati Malang.

“Kebijakan (level PPKM) itu jadi rujukan keputusan pembukaan jalur,” ucap Sarif Hidayat.

Taman nasional itu sempat ditutup pada masa penerapan PPKM Darurat pada 3-20 Juli. Khusus untuk Bromo sudah dibuka lagi sejak 6 September 2021. Masyarakat yang hendak pelesir diimbau selalu mengecek informasi lebih dulu lewat akun resmi media sosial BB TNTBS.

Fenomena embus es atau embun upas tampak jelas di kawasan Lautan Pasir Gunung Bromo. Butiran embun es tipis menutupi sebagian kecil pasir - pasir di Bromo. Fenomena alam akibat bergeraknya angin muson timur Australia ini menjadi salah satu daya tarik...