Bocah SD di Surabaya Lolos Penculikan, Polisi Buru Jejak Pelaku

Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Surabaya - Kapolrestabes Surabaya Kombes Akhmad Yusep Gunawan membenarkan, pihaknya telah menerima pelaporan dugaan penculikan terhadap pelajar SDN Jemur Wonosari I Surabaya.

"Iya benar, hari ini Polrestabes di SPKT menerima laporan masyarakat dugaan rencana penculikan terhadap seorang anak 12 tahun," tutur Yusep, Selasa (19/10/2021).

Kejadian yang dialami bocah berinisial I tersebut akan ditindaklanjuti. Pihaknya saat ini sedang mengidentifikasi kendaraan yang dicurigai membawa paksa korban.

"Kami akan mencari jejak pelaku yang melakukan perbuatan tersebut," kata Yusep.

Meski penculikan itu berhasil digagalkan oleh korban sendiri, peristiwa itu tetap menjadi pembelajaran bagi semua warga Surabaya.

"Baik siswa, guru, atau wali murid agar lebih mengingatkan anaknya untuk berhati-hati saat bersekolah atau bermain. Artinya, betul-betul diperhatikan," ucap Yusep.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Beragam modus penculikan anak meningkat dalam tiga tahun belakangan dari 2014 hingga 2017 data Komnas PA Arist Merdeka Sirait

2 dari 2 halaman

Orangtua Waspada

Ilustrasi Liputan Khusus Penculikan Anak — Ilustrasi berita penculikan anak. (Liputan6.com)

Mantan Dirreskrimsus Polda Jatim itu mengimbau kepada orang tua agar memperhatikan anak-anaknya.

"Termasuk gurunya harus memperhatikan muridnya agar peristiwa serupa tidak terjadi di Surabaya maupun kota lainnya. Kami akan serius menangani ini," ujar Yusep.