Sukses

Naik Kelas Bintang 4, Hotel di Bromo Sajikan Api Unggun dan Ayam Panggang Nataru

Danny menyampaikan, pertimbangan dan tujuan naik kelas menjadi bintang empat adalah pihaknya ingin memberikan pelayanan yang maksimal dan memuaskan.

Liputan6.com, Surabaya - Whiz Capsule Hotel Grand Bromo secara resmi berganti nama menjadi Grand Whiz Hotel Bromo. Perubahan nama ini sekaligus juga menjadi sebuah komitmen naik kelas dari bintang dua kini menuju bintang empat.

Regional General Manager Intiwhiz Jawa Timur, Danny Budiman menuturkan, tren pengunjung atau tamu hotel selama pandemi, pihaknya memang menargetkan market yang betul-betul percaya terhadap penerapan protokol kesehatan yang telah dijalankan.

"Di situlah market yang kami lakukan. Kalau drop, ya pasti drop okupansinya. Kami juga melahirkan inovasi Jungle Cafe yang menyediakan makanan dengan harga ekonomis di semua market. Dan itu yang membuat kami selalu tetap berjalan," tuturnya saat berbincang dengan Liputan6.com, Rabu (15/12/2021).

Danny menyampaikan, pertimbangan dan tujuan naik kelas menjadi bintang empat adalah pihaknya ingin memberikan pelayanan yang maksimal dan memuaskan.

"Yang dulu di whiz Capsule itu sudah baik akan kami tingkatkan lagi dan target atau goalnya adalah memberikan pelayanan yang memuaskan dan fasilitas yang betul-betul berubah secara drastis," katanya.

Danny mengatakan, dengan nama baru Grand Whiz Hotel Bromo ini pihaknya menargetkan meningkatnya okupansi mencapai 70 persen, sedangkan di era pandemi hanya 40 persen.

"Dengan naik kelasnya Grand Whiz Hotel Bromo, kami berharap tingkat kepercayaan tamu atau pengunjung sama dengan di Grand Whiz Hotel Trawas yang sudah membuktikan memberikan pelayanan yang terbaik," ucapnya.

"Kami berharap pengunjung percaya bahwa Grand Whiz Hotel Bromo juga akan memberikan pelayanan yang terbaik seperti di Grand Whiz Hotel Trawas," ujar Danny.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

PPKM Nataru

Dikonfirmasi mengenai sajian acara pada Natal dan Tahun Baru (Nataru), Danny menjawab pihaknya masih mengacu pada kebijakan PPKM Nataru.

"Kami sebetulnya sudah membuat paket-paket namun karena karena PPKM Nataru yang sangat ketat maka kami berinovasi lagi dengan paket-paket yang sudah ada dan tetap dengan inovasi," ucapnya.

Danny menegaskan, paket andalan pada Nataru adalah Family Market yaitu di depan kamar akan disediakan semacam api unggun dan barbeque private supaya tetap menjaga protokol kesehatan.

"Jadi paket Family Market ini menambah kehangatan saat para tamu tinggal di Grand Whiz Hotel Bromo. Ini paket yang akan kami tawarkan dan kami juga menyediakan ayam dan gurami untuk dipanggang, yang diberikan dalam satu paket komplit," ujarnya.