Sukses

Disorot soal Pengadaan Mobil Dinas, Inspektorat Jatim: Untuk Operasional dan Tugas

Menurutnya, inspektorat berbeda dengan organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov Jatim yang lain karena tugasnya harus pemeriksaan langsung ke daerah-daerah.

Liputan6.com, Surabaya - Inspektorat Provinsi Jawa Timur angkat bicara terkait sorotan pembelian mobil dinas pada akhir tahun 2021.

“Memang ada pengadaan mobil kedinasan, tapi untuk operasional dan tugas pemeriksaan ke luar daerah,” ujar Inspektur Provinsi Jatim Helmy Perdana Putra, Selasa (28/12/2021), dikutip dari Antara.

Menurutnya, inspektorat berbeda dengan organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov Jatim yang lain karena tugasnya harus pemeriksaan langsung ke daerah-daerah.

Pihaknya juga menegaskan pengadaan mobil dinas yang jumlahnya empat unit itu untuk mengganti delapan unit mobil dinas sebelumnya yang sudah tidak bisa digunakan.

Sebelumnya, Direktur Intra Publik Mauli Fikri menyoroti pengadaan barang kendaraan bermotor berpenumpang yang dilakukan Inspektorat Provinsi Jatim.

Mauli berpendapat belanja kendaraan yang dilakukan Inspektorat Jatim ini seharusnya tidak dilakukan karena jauh dari asas kemanfaatan, khususnya yang menyentuh terhadap kepentingan masyarakat.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Tugas Tak Boleh Berhenti

Apalagi saat ini masih dilanda pandemi COVID-19 yang seharusnya anggaran belanjanya harus seefisien mungkin.

Menurut Helmy, tugas tim inspektorat untuk pemeriksaan tidak boleh berhenti selama pandemi sehingga harus terus mobile.

“Jadi, untuk tim jalan ke daerah ini butuh kendaraan operasional. Ini karena potensi penyimpangan keuangan sangat besar saat pandemi, apalagi juga ada bencana alam,” tuturnya.