Liputan6.com, Sampang - 11 unit bangunan berupa rumah, mushala dan dapur warga pesisir pantai Desa Sokobanah Daya, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, Jawa Timur rusak diterjang angin puting beliung pada Kamis (30/12/2021).
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang Asroni mengatakan, kerusakan rata-rata pada bagian atap bangunan, tetapi tidak ada korban jiwa dalam musibah itu.
Baca Juga
"Kejadiannya tadi pagi sekitar pukul 08.00 WIB di Dusun Lebak, Desa Sokobanah Daya, Kecamatan Sokobanah," kata Asroni di Sampang, dilansir dari Antara.
Advertisement
BPBD Sampang telah menerjunkan tim ke lokasi bencana yang terjadi di Desa Sokobanah Daya, Kecamatan Sokobanah, Sampang itu.
Selain melakukan pendataan, tim juga membantu melakukan perbaikan rumah warga yang rusak bersama TNI dan Polri.
Menurut Asroni, bencana angin puting beliung yang terjadi di Desa Sokobanah Daya, Kecamatan Sokobanah, Sampang kali ini merupakan kali ketiga.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.Â
Â
Berlanjut Seminggu ke Depan
Sebelumnya juga terjadi di Kecamatan Camplong dan menyebabkan tiga ruang santri di salah satu pondok pesantren rusak akibat tertimpa pohon tumbang.
"Berdasarkan prakiraan cuaca Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) cuaca buruk masih berpotensi terjadi hingga satu minggu ke depan," katanya.
Oleh karena itu, pihaknya meminta masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana meningkatkan kewaspadaan.
Sementara itu, berdasarkan data BPBD Pemkab Sampang, Kecamatan Sokobanah memang termasuk salah satu kecamatan rawan bencana angin kencang dan puting beliung, karena berada di pesisir pantai utara Sampang.
Kecamatan lain yang juga rawan bencana masing-masing Kecamatan Ketapang, Modung, Pangarengan dan Kecamatan Kota Sampang.
Advertisement