Sukses

12 Puskesmas di Surabaya Gelar Vaksinasi Booster, Begini Syaratnya

Kepala Dinkes Kota Surabaya Nanik Sukristina mengatakan, vaksinasi penguat ini sesuai dengan arahan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Liputan6.com, Surabaya - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya mulai menggelar vaksinasi booster atau vaksin dosis ketiga. Vaksinasi booster yang digelar itu, diprioritaskan untuk para lansia, tenaga pendidik, pelayan publik dan kelompok rentan lainnya.

Kepala Dinkes Kota Surabaya Nanik Sukristina mengatakan, vaksinasi penguat ini sesuai dengan arahan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

“Bahwa hari ini kita sudah bisa memulai vaksin booster atau dosis tiga. Untuk Kota Surabaya kita sudah memulai hari ini,” ujarnya, Rabu (12/1/2022).

Pada pelaksanaan vaksinasi booster kali ini, Nanik menerangkan terdapat 12 Puskesmas dengan ketersediaan vaksin Astra Zeneca (AZ) dengan total 680 sasaran, yakni Puskesmas Wiyung, Puskesmas Lidah Kulon, Puskesmas Sidosermo, Puskesmas Benowo, Puskesmas Tanah Kali Kedinding, Puskesmas Tenggilis, Puskesmas Sememi, dan Puskesmas Sawahan.

Selanjutnya, Puskesmas Pegirian, Puskesmas Sidotopo, Puskesmas Putat Jaya, Puskesmas Krembangan Selatan.

"Kami menggunakan vaksin Pfizer, dengan sebanyak 6 ribu dosis untuk 12 ribu sasaran," ucapnya.

2 dari 2 halaman

Persyaratan

Terkait persyaratan penerima vaksinasi penguat, Nanik menjelaskan, bila penerima vaksin haruslah masyarakat yang telah mendapat vaksinasi dosis satu dan dosis dua, yang dibuktikan dengan membawa sertifikat vaksin dan fotokopi KTP.

“Ada beberapa persyaratan yang harus kita penuhi, minimal yang bisa mendapat vaksin booster itu, mereka sudah mengikuti vaksin dosis dan dua, serta sudah berjalan selama enam bulan. Jadi tidak semua bisa divaksin,” ujarnya.