Liputan6.com, Surabaya - Kepala Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Surabaya Setyo Budi Wardoyo mengaku, pihaknya bersama TNI dan Polri masih melakukan pencarian deteni (orang asing penghuni rumah detensi imigrasi) asal Palestina, MDH (41) yang kabur dari Rudenim Surabaya, di Raci, Pasuruan, pada 3 Januari 2022.
"Kita terus pencarian, kita tidak berhenti," kata Kepala Rudenim Surabaya Setyo Budi Wardoyo ditulis Sabtu (12/2/2022).
Pihaknya mengaku sudah mendapatkan beberapa petunjuk, sayangnya dia enggan menjelaskan petunjuk dimaksud.
Advertisement
"Soal petunjuk maaf kami tidak bisa menjelaskan," terangnya.
Untuk mengantisipasi kejadian yang sama, pihaknya mengaku sudah melakukan evaluasi secara menyeluruh. "SOP dan sistem pengamanan sudah kami evaluasi agar tidak ada lagi penghuni kabur," kata Setyo.
Kadiv Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Jatim, Jaya Saputra sebelumnya membenarkan, seorang deteni asal Palestina, berinisial MDH (41) kabur dari Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Surabaya, di Raci, Pasuruan.
"Iya benar, telah terjadi pelarian deteni berinisial MDH sekitar pukul 12.00 WIB, kamerin siang,” ujarnya, Senin (3/1/2022).
Dia menjelaskan, kronologis pelarian deteni MDH ini berawal saat petugas hendak melakukan penguncian blok hunian.
"Sesuai SOP yang ada, petugas mengontrol tiap blok dan petugas berada di lorong blok deteni. Awalnya situasi kondusif dan aman,” ucapnya.
Beberapa saat kemudian, lanjut Jaya, deteni MDH ini mengambil jemuran dan tiba-tiba lari keluar blok dan berusaha mengambil motor petugas.
"Saat perebutan motor, terjadi perkelahian antara deteni MDH dan petugas, yang bersangkutan akhirnya berhasil lari ke pintu depan,” ujarnya.
Setelah deteni MDH sampai di bagian depan Rudenim, dia merusak tempat penyimpanan kunci mobil lalu mengambil mobil yang ada di garasi.
"Deteni MDH melarikan diri dengan menabrakkan mobil berkali-kali ke pintu pagar. Saat ini kami telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian maupun TNI untuk memburu yang bersangkutan," ucap Jaya.
Sebarkan Pamflet
Jaya berharap, jika masyarakat melihat mobil chevrolet jenis Orlando berwarna hitam dengan nomor polisi N 1030 SP (plat merah), yang dibawa kabur oleh deteni MDH maka bisa segera melaporkan kepada petugas setempat. “Kami membuka pintu seluas-luasnya jika ada informasi dari masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Gatot Repli Handoko sebelumnya juga mengungkapkan, pihaknya telah menyebar pamflet deteni asal Palestina, MDH yang kabur dari Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Surabaya di Raci, Pasuruan.
"Iya benar, kita juga sudah menyebar pamflet ke sejumlah modal transportasi, baik di stasiun kereta maupun bus," ujarnya di Mapolda Jatim, Selasa (4/1/2022).
Selain itu, lanjut Gatot, pihaknya juga sudah meminta keterangan maupun informasi dari pihak Rudenim serta menyita mobil yang saat itu dibawa kabur oleh deteni Palestina MDH.
"Karena ditemukannya di masjid, kami juga meminta keterangan dari pihak masjid, untuk mencari tahu ke arah mana, larinya yang bersangkutan," ucapnya.
Advertisement