Pengasuh Ponpes di Banyuwangi Ditusuk Santri, Luka di Leher dan Punggung

Ilustrasi Penusukan (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Liputan6.com, Banyuwangi Pengasuh Ponpes Pesantren Miftahul Hidayah Desa Sumberanyar Banyuwangi, Affandi Musafak menjadi korban penusukan. Dia diduga ditusuk senjata tajam oleh santrinya berinisial DR, warga Desa Sumberagung Banyuwangi.

Akibat tusukan tersebut Afandi mengalami luka cukup serius di bagian leher dan punggung. Saat ini pria yang juga menjabat sebagai Ketua MWC NU Pesanggaran itu pun tengah dirawat intensif di RS Al Huda Genteng.

Kapolsek Pesanggaran AKP Subandi melalui Kanit Reskrim Iptu Sutomo membenarkan peristiwa tersebut. Ia menyebut penusukan itu terjadi di rumah korban pada, Jumat (18/2/2022) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.

"Terduga pelaku bertamu dan menginap di rumah korban. Terduga pelaku posisinya sebagai santri," kata Iptu Sutomo Jumat (18/2/2022).

Kasus penemuan mayat yang dikubur di sebuah kamar kontrakan di Depok akhirnya temui titik terang. Mayat diduga korban dibunuh sang adik kandung.

Editor Metro TV Yodi Prabowo ditemukan meninggal di pinggir Tol Pesanggrahan. Yodi diduga menjadi korban pembunuhan lantaran ada luka bekas tusukan di tubuh dan tak ada barang berharga yang hilang.

2 dari 2 halaman

Mengeluh Sakit Perut

Sekitar pukul 01.30 WIB, terduga pelaku bangun dan mengetuk pintu kamar korban. Terduga pelaku mengeluh sakit perut.

"Setelah pintu dibuka terduga pelaku langsung menghunuskan pisau ke tubuh korban. Pertama di leher dan di punggung," ujarnya.

Terduga pelaku kemudian melarikan diri. Sedangkan korban terkapar bersimbah darah. Saat itu keluarga korban pun meminta pertolongan dan melaporkan insiden tersebut ke Polisi.

"Korban selamat saat ini tengah menjalani perawatan di RS Al Huda Genteng. Sedangkan pelaku kabur dan kini polisi masih melakukan pengejaran," tandasnya.