Liputan6.com, Situbondo - Kapolres Situbondo AKBP Andi Sinjaya mengatakan, penenerimaan anggota Polri salah satunya memprioritaskan hafiz dan hafizah dari pondok pesantren melalui program Rekrutmen Polri Proaktif.
“Tugas Polri itu mulia dan santri yang menjadi anggota Polri akan bertugas memberikan ceramah,”kata AKBP Andi Sinjaya pada bakti sosoal untuk 26 santri hafiz dan hafizah di Pondok Pesantren Darul Mubtadi'in, Rabu (22/6/2022).
Andi mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan bentuk rasa kasih sayang polri kepada pondok pesantren dan para calon-calon Ulama, bahkan calon-calon pemimpin bangsa.
Advertisement
Pengasuh Pondok Pesantren Darul Mubtadi’in KH Furqan Al Kayyis berterimakasih polisi telah memberikan perhatian dan bantuan kepada para santri.
Terkait program penerimaan Polri Proaktif, telah disampaikan kepada santri bahwa ada prioritas menjadi anggota Polri bagi hafiz dan Hafizah 30 jus Alqur’an sebagai motivasi.
“Kamis sangat mendukung program Polri Terutama program keagamaan. Salah satunya adalah penghargaan kepada hafiz dan hafizah,”ujar Kiai Furqan.
Jadi Penyemangat
Kiai Furqon berharap para santri yang berkeinginan menjadi anggota polri, program khusus tersebut bisa dijadikan semangat untuk menghafal Alquran. Sehingga jika pada waktunya pihak pondok akan mendampingi untuk pendaftaran calon polisi dari santri.
“Saya berharap ini menjadi semangat para santri terutama yang bercita-cita menjadi polisi. Jika sudah waktunya nanti kami dari pondok ikut mendampinginya mendaftar,” pungkasnya.
Advertisement