Sukses

Sajian 5.236 Porsi Rawon Khas Probolinggo Masuk Rekor Muri

Even tercatat pada buku Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai rekor yang ke 10.414 dan tercatat sebagai rekor dunia karena merupakan makanan khas Probolinggo.

Liputan6.com, Probolinggo - Polres Probolinggo menggelar Festival Kuliner Rawon Khas Probolinggo di Alun-alun Kota Kraksaan. Mereka menyiapkan sebanyak 5.000 lebih porsi nasi rawon dan 760 liter susu gratis untuk masyarakat Kabupaten Probolinggo.

Even ter catat pada buku Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai rekor yang ke 10.414 dan tercatat sebagai rekor dunia karena merupakan makanan khas Probolinggo. Dan disajikan terbanyak yakni 5.236 porsi yang disediakannya oleh ibu-ibu Persit dan pengusaha UMKM untuk masyarakat Kabupaten Probolinggo

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Benny Sampirwanto mengapresiasi ide brilian jajaran Forkopimda dan segenap elemen tokoh masyarakat di Kabupaten Probolinggo. 

“Saya mengajak seluruh elemen masyarakat agar tidak ragu-ragu mencicipi nasi rawon dalam event Festival Kuliner Rawon Khas Probolinggo ini. Hal ini juga agar diketahui bersama bahwa mengkonsumsi daging sapi adalah tetap aman dan menyehatkan,” katanya, Kamis (7/7/2022).

Benny mengemukakan selain menjadi salah satu kekayaan kuliner Nusantara, Rawon juga termasuk dalam daftar sup terenak se-Asia dalam Taste Atlas 2020.

“Sejauh pengamatan saya ketika bersama orang-orang luar negeri bahwa masakan khas Jawa Timur salah satunya Rawon ini sangat digemari, mereka menamai Rawon kita ini dengan nama Black Soup,” jelasnya.

2 dari 2 halaman

Daging Sapi Tidak Terpengaruh PMK

Seiring dengan adanya wabah PMK Benny menghimbau masyarakat agar tidak terpengaruh, karena memang tidak berdampak kepada daging sapi yang dikonsumsi. Pihaknya juga telah mensurvei bahwasanya wabah ini tidak berdampak signifikan terhadap resto yang sehari-harinya menyajikan masakan berbahan baku daging sapi.

“Oleh karena itu mari kita tetap mengkonsumsi daging sapi, apalagi yang sudah diolah menjadi masakan kebanggaan kita ini. Orang luar negeri aja sangat menghargai, apalagi kita. Oleh itu mari kita gairahkan kembali dunia kuliner yang sempat terdampak pandemi terutama di sektor UKM,” tegasnya.

Senada itu Plt Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko juga mengapresiasi langkah cerdas Polres Probolinggo. Sebab hal ini adalah bagian dari upaya dalam mengedukasi masyarakat untuk melawan maraknya hoax terkait wabah PMK terutama di Kabupaten Probolinggo.

Plt Bupati Timbul mengatakan bahwa tak dapat dipungkiri akibat wabah PMK banyak peternak dan penjual daging sapi yang terdampak, karena banyak ternak sapi yang sakit hingga mati dan omset menurun signifikan.

“Melalui even ini kita berharap masyarakat pelan-pelan menyadari bahwa mengkonsumsi daging sapi itu aman dan menyehatkan. Dengan itu perekonomian masyarakat yang terdampak pun kembali bangkit,” tuturnya.