Sukses

Jempolan, Satu Keluarga Semua Jadi Doktor Hukum Unair Raih Rekor Muri

Dekan Fakultas Hukum Unair Surabaya Iman Prihandono mengaku bangga atas prestasi yang dicapai oleh keluarga Tandyo Hasan.

Liputan6.com, Surabaya - Satu keluarga alumni Ilmu Hukum Universitas Airlangga (Unair) Surabaya meraih piagam rekor dari Museum Rekor Dunia Indonesia atau MURI. Mereka adalah Tandyo Hasan (ayah) Inge Soesanto (ibu) serta dua putranya yaitu Michael Hans dan Mitchell Hans.

"Sebetulnya ini adalah sesuatu yang tidak istimewa, tapi ini bentuk kebanggan yang bisa kita berikan atau kita persembahkan untuk universitas dan fakultas, yang mana prestasi yang kita capai satu keluarga punya gelar doktor,” ujar Tandyo, Jumat (12/8/2022).

Dekan Fakultas Hukum Unair Surabaya Iman Prihandono mengaku bangga atas prestasi yang dicapai oleh keluarga Tandyo Hasan.

Namun, menurutnya hal yang lebih membanggakan ialah semangat Tandyo Hasan beserta istri yang bersedia mengabdikan diri untuk mengajar dan menjadi suri teladan bagi mahasiswa FH Unair.

“Sebenarnya yang membanggakan bagi kami adalah Pak Tandyo dan Ibu Inge itu selain punya gelar doktor, tapi beliau juga mengajar di FH Unair, begitu juga Michael dan Mitchell tidak cuma S3 saja di Unair tapi S2-nya juga di luar negeri," ucap Iman.

"Mereka memperkaya ilmunya di universitas yang bereputasi dan sekarang Michael juga mengajar di FH Unair,” imbuh Iman.

Diketahui, keluarga tersebut berhasil dinobatkan sebagai keluarga pertama peraih gelar doktor Ilmu Hukum dari perguruan tinggi yang sama.

Rekor tersebut juga membawa Fakultas Hukum dan Unair Surabaya sebagai fakultas dan universitas pertama yang meluluskan satu keluarga dari program studi doktor ilmu hukum.

2 dari 2 halaman

Rekor Ketiga

Rekor MURI 2022 ini merupakan rekor yang ketiga bagi keluarga Tandyo Hasan. Sebelumnya, Ia mendapatkan rekor MURI sebagai Suami Istri yang Menempuh S3 Program Doktor Bidang Studi Ilmu Hukum Secara Bersama.

Sedangkan rekor MURI yang kedua sebagai Ayah, Ibu, dan Anak, Wisuda dalam Waktu Bersamaan di Universitas yang sama (Universitas Airlangga).

Kedua piagam MURI tersebut diberikan pada 18 April 2009, bersamaan dengan wisuda 1.886 wisudawan Unair Surabaya. Sedangkan rekor MURI yang ke-3 ini juga akan diberikan pada momen wisuda pada Sabtu 13 Agustus besok.