Â
Liputan6.com, Sidoarjo - Sebanyak 10 container 40 feed produk Moorlife Sidoarjo, berupa produk alat makan dan minum dari plastik, diekspor ke Filipina.
Baca Juga
Founder and President Moorlife Indonesia, Hermanto Tanoko mengungkapkan, ekspor kali ini merupakan yang ketiga kalinya. Jumlahnya terus meningkat, total nilai rupiah produk yang dikirim sebesar Rp 50 miliar.
Advertisement
"Ini adalah ekspor yang ketiga, jumlahnya semakin lama semakin banyak, tentunya setelah Filipina, Malaysia, Singapura bisa kemancanegara lainnya," ucapnya, Jumat (26/8/2022).
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor atau Gus Muhdlor menambahkan, sudah saatnya para pelaku UMKM Sidoarjo merambah mancanegara.
Dia melihat produk-produk UMKM Sidoarjo tidak kalah bersaing dengan produk luar. Terbukti 300 orang pelaku UMKM dapat memasarkan produknya keluar negeri. Hal tersebut membanggakan bagi Kabupaten Sidoarjo.
UMKM Maju
"Kemarin Export Center Surabaya itu menarget hanya seribu UMKM untuk 9 provinsi untuk go internasional, bayangkan 300 diantaranya itu UMKM dari Sidoarjo, atau 20 persen dari 9 provinsi itu dari Sidoarjo. Ini adalah satu hal yang harus dibanggakan dan dipupuk kedepan," ujarnya.
Gus Muhdlor mengatakan, sejak awal dirinya menginginkan UMKM di Kabupaten maju dan berkembang. Oleh karenanya UMKM naik kelas menjadi salah satu visinya menjadi bupati.
"Visi awal bupati untuk merubah paradigma bahwa UMKM Sidoarjo harus go internasional, menjadi pahlawan-pahlawan devisa baru, bukan hanya menjadi pemain dinegaranya sendiri," ucapnya.
Advertisement