Sukses

Pria di Probolinggo Ditemukan Tewas Terjepit di Pipa Irigasi Warisan Belanda

Warga Desa Selogudik, Kabupaten Probolinggo, dihebohkan dengan penemuan mayat seorang laki- laki tua terjepit di sebuah pipa saluran air. Korban diketahui Bernama Samsul 65 tahun, warga Desa Brani Wetan Kecamatan Maron. Korban diketahui sudah tiga hari meninggalkan rumahnya.

Liputan6.com, Probolinggo - Warga Desa Selogudik, Kabupaten Probolinggo, dihebohkan dengan penemuan mayat seorang pria terjepit di sebuah pipa saluran air.

Korban diketahui Bernama Samsul 65 tahun, warga Desa Brani Wetan Kecamatan Maron. Korban diketahui sudah tiga hari meninggalkan rumahnya.

Kapolsek Pajarakan Iptu Eko Purwadi Eko mengatakan korban keluar rumah tanpa pamit, hingga pihak keluarga akhirnya membuat laporan kehilangan korban.

Korabn Samsul kemudian ditemukan warga yang hendak mengairi sawah. Saat itu, saluran air irigasi sawah tersumbat, sehingga saksi mencoba memperbaikinya.

“Ketika dicek didapati korban tewas terjepit saluran pipa air bekas peninggalan Belanda tersebut,” ujar Eko.

Temuan itu selanjutnya dilaporkan ke Polsek Pajarakan dan petugas kepolisian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP)

“Ternyata pipa saluran air itu tersumbat karena tertutup tubuh korban yang sudah membengkak,” tutur Eko.

Petugas kepolisian langsung berupaya mengevakuasi jasad korban. Hanya saja, tubuh korban yang membengkak membuat proses evakuasi sulit dilakukan.

“Karena jasad korban sudah membengkak dan ukuranya lebih besar dari pipa, maka upaya evakuasi akan kami lakukan lewat pemotongan pipa,” tambah Eko.

Kata Eko, polisi masih menyelidiki penyebab meningganya korban hingga terjepit didalam pipa.

“Kita masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui kenapa korban Samsul meninggal terjepit di dalam pipa itu. Apakah nanti ditemukan unsur pidana atau tidak akan kita informasikan lebih lanjut,” pungkasnya.