Liputan6.com, Surabaya - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebut gelaran Majapahit Travel Fair 2022 yang dikemas melalui Bursa Pariwisata berseiring dengan imbauan Presiden Joko Widodo agar berwisata di dalam negeri.
"Pak Presiden sudah menyampaikan lebih baik berwisata di dalam negeri saja, tidak ke luar kota," ujarnya di sela meninjau Bursa Pariwisata di Tunjungan Plaza Surabaya, dilansir dari Antara, Sabtu (1/10/2022).
Baca Juga
Di acara tersebut, kata dia, terdapat banyak pengelola wisata yang menawarkan diskon atau potongan harga sehingga sangat tepat sebagai referensi berwisata.
Advertisement
"Ada tawaran lengkap sampai akomodasi menarik. Bisa sekaligus wisata dan healing. Harapannya pemulihan ekonomi di Jatim akan lebih meningkat, terutama dari sektor pariwisata," ucap orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut.
Gubernur Khofifah didampingi sejumlah kepala organisasi perangkat daerah satu per satu mendatangi booth yang menawarkan berbagai kesempatan menarik.
Bahkan, mantan menteri sosial tersebut tak sekadar berdialog dengan pengelola tempat wisata, tapi juga menyimpan brosur-brosur untuk dijadikan referensinya berwisata.
"Sangat penting karena di Jatim ini memang sangat luar biasa tempat wisatanya. Ayo manfaatkan kesempatan ini," kata Ketua Umum PP Muslimat Nahdlatul Ulama tersebut.
Sementara itu, Bursa pariwisata yang dilaksanakan di Atrium Tunjungan Plaza 6 Surabaya mulai 30 September 2022 hingga 2 Oktober 2022.
Selama kegiatan Disbudpar Jatim memadupadankan aktivitas Business to Bussiness dan Business to Customer yang diharapkan mendapatkan amplifikasi tinggi untuk memasarkan pariwisata setempat.
Â
Dinas Pariwisata
Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jatim Sinarto menyampaikan sekitar 50 industri sektor terkait ambil bagian dan memberikan berbagai tawaran menarik untuk pengunjung, terutama dari sisi pelayanan dan harga.
Beberapa pesertanya antara lain dari Pengelola Daya Tarik Wisata Seperti Jatim Park Group, Taman Safari, Cimory Land, Wisata Bahari Lamongan, Trans Snow World, dan lain-lain. Termasuk sektor perhotelan maupun Desa Wisata.
Selain itu, juga akan diikuti oleh pengelola olah raga minat khusus seperti paralayang, surfing, diving, kanoing, rafting dan lainnya.
"Termasuk dari sisi penyedia transportasi di antaranya maskapai penerbangan dan kereta api akan hadir menjual produknya," tuturnya.
Advertisement