Sukses

Perampok Satroni Rumah Emak-Emak di Tuban, Gondol Kalung Emas

Menurutnya, kasus pencurian dengan kekerasan itu bermula ketika korban sedang di dalam dapur seorang diri, Rabu 5 Okrober. Lalu korban ditodong oleh pelaku dengan menggunakan pisau.

Liputan6.com, Tuban - Perampok bersenjata tajam menyekap ibu rumah tangga Titin Eka Hartiningrum (34), di rumahnya jalan raya Merakurak - Kerek Tuban. Kalung emas dan liontin milik korban senilai sekitar Rp 10 juta raib digondol pelaku.

“Tersangka masih dalam proses penyelidikan,” kata Kasi Humas Polres Tuban Iptu Jamhari, Jumat (7/10/2022).

Menurutnya, kasus pencurian dengan kekerasan itu bermula ketika korban sedang di dalam dapur seorang diri, Rabu 5 Okrober. Lalu korban ditodong oleh pelaku dengan menggunakan pisau.

“Korban di rumah sendiri, tiba-tiba ada seorang laki-laki berdiri di depannya sambil menodongkan pisau,” terang mantan KBO Satlantas Polres Tuban itu.

Kemudian pelaku yang mengenakan penutup muka itu menyekap korban dengan cara tangannya diikat menggunakan tali rafia. Termasuk, mulut korban dibungkam mengungkapkan kain kerudung.

“Tangan dan kaki korban diikat tali rafia warna merah, dan mulut korban dibungkam dengan menggunakan kain kerudung warna pink corak bunga,” beber Iptu Jamhari.

Setelah itu, ia menjelaskan pelaku mengambil kalung beserta liontin emas yang dipakai korban. Serta pelaku memaksa korban untuk menunjukkan surat-surat dari perhiasan tersebut.

“Korban menyerahkan kalung beserta liontin, serta menyerahkan surat perhiasan kalung kepada pelaku,” ungkap Humas Polres Tuban.

Pelaku yang diduga sendiri langsung melarikan diri lewat pintu belakang sambil membawa hasil curiannya. Termasuk, meninggalkan korban di ruang tengah dalam kondisi masih teringat.

2 dari 2 halaman

Ciri-Ciri Pelaku

“Pengakuan saksi, pelaku keluar lewat pintu belakang,” beber Humas Polres Tuban.

Lebih lanjut, korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Di hadapan penyidik korban menunjukkan ciri-ciri pelaku yang saat itu mengenakan kemeja abu-abu, dan muka ditutup pakai warna hitam.

“Keterangan saksi, pelaku memakai kemeja abu-abu corak motif kotak-kotak biru, memakai celana panjang warna coklat dan memakai penutup muka warna hitam. Korban mengalami kerugian sekitar Rp 10 juta,” pungkasnya.