Sukses

Akses Tertutup Longsor, Penduduk Sukamade Banyuwangi Terisolir

Akses masuk menuju Kawasan Sukamade, Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran Banyuwangi terputus. Akibatnya ratusan penduduk yang tinggal di area yang masih masuk kawasan Taman Nasional Meru Betiri itu terisolir.

Liputan6.com, Banyuwangi - Akses masuk menuju Kawasan Sukamade, Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran Banyuwangi terputus. Akibatnya ratusan penduduk yang tinggal di area yang masih masuk kawasan Taman Nasional Meru Betiri itu terisolir.

Akses terputus akibat tertutup material tanah longsor. Selain menutup badan jalan, material tanah dan pohon-pohon yang tumbang juga menyebabkan suplai listrik ke pemukiman tersebut padam.

Ketua Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Desa Sarongan Anang Fauzi mengatakan, longsor terjadi di kilometer 8 pada Jumat (14/10/2022) pagi. Longsor terjadi usai kawasan tersebut dilanda hujan dengan intensitas tinggi.

"Material tanah menutup akses jalan dan ada 5 pohon besar yang tumbang dan memutus kabel PLN. Sementara warga Sukomade terisolir," kata Anang saat dikonfirmasi.

Karena aliran listrik terputus, Anang menyebut dalam beberapa waktu mendatang Sukamade dipastikan gelap gulita.

"Untuk memperlancar evakuasi dan keamanan para relawan yang bertugas PLN telah mematikan aliran listrik menuju Sukamade," ujarnya.

Saat ini para relawan masih melakukan upaya evakuasi dengan alat seadanya. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk meminta bantuan alat berat guna mempercepat proses evakusi.

"Kami sudah koordinasi dan ini memang perlu alat berat untuk bisa mengeruk materialnya. Kalau menggunakan cangkul jelas tidak mampu," bebernya.

Sementara itu, Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, Mujito membenarkan terjadina longsor di Kawasan Desa Sukomade tersebut.

“Benar ada longsor di Desa Sukomade akibat diguyur hujan lebat sejak Jumat Pagi. Longsoran menutup akses jalan," kata Mujito.

2 dari 2 halaman

Kerahkan Alat Berat

Kata Mujido, BPBD Banyuwangi saat melakukan kordinasi dengan pihak Kecamatan Pesanggaran, untuk melakukan penanganan lebih lanjut.

“Kitat saat ini terus berkordinasi dengan pak camat, termasuk kemungkinan nantinya akan megerahkan alat berat untuk membuka akses jalan yang saat ini tertimbun longsoran tanah,” tambah Mujito.

Akibat longsor tersebut, saat ini akses jalan dari dan menuju Desa Sukomade tidak bisa dilewati kendaraan baik roda empat maupun roda dua. Karena badan jalan tertutup total material tanah.

“Saat ini badan jalan menuju maupun dari Desa Sukomade tertutup total material longsor jadi tidak bisa dilalui kendaraan,”pungkas Mujito.