Sejumlah Rumah Warga Banyuwangi Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

Rumah warga di Desa Telemung Banyuwangi tertimpa pohon besar akibat angin puting beliung. (Istimewa)

Liputan6.com, Banyuwangi Angin puting beliung menerjang Desa Telemung, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi. Akibatnya, sejumlah rumah rusak.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi Mujito mengatakan, angin puting beliung terjadi pada Selasa 25 Oktober sekitar pukul 18.00 WIB. Kala itu wilayah tersebut dilanda hujan cukup lebat. Bersamaan dengan itu juga terjadi angin kencang hingga membuat rumah warga rusak.

"Total ada 4 rumah yang rusak. Rumah yang rusak tepatnya berada di di RT 1 RW 2 Dusun Wonosuko," kata Mujito, Rabu (26/10/2022).

Mujito menyebut kerusakan yang terjadi tidak begitu parah. Rata-rata kerusakan terjadi pada atap. Kerusakan terjadi karena atap tertiup angin dan sebagian ada yang tertimpa pohon tumbang. Kerusakan ringan hingga sedang.

"Ada 3 rumah rusak ringan dan 1 yang rusaknya sedang," ujarnya.

Sejumlah rumah yang rusak telah dilakukan penanganan. Dalam insiden itu beruntung juga tidak ada korban, namun kerugian ditaksir mencapai belasan juta rupiah

"Tidak ada korban, baik korban luka ataupun korban jiwa," tegasnya.

Warga Wonogiri dihebohkan dengan kemunculan angin puting beliung besar yang terjadi Rabu (20/1) sore. Fenomena alam ini terjadi di kawasan perairan Waduk Gajah Mungkur.

2 dari 2 halaman

Waspada Bencana Alam

Mujito meminta di musim penghujan saat ini masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi ancaman bencana alam. Seliain angin putting banjir dan tanah longsor juga berpotensi terjadi

“Saya imbau masyarakat untuk memotong pohon di sekitar rumahnya yang dinilai cukup berbaya. Karena angin puting beliung pada awal musim hujan ini akan sering terjadi untuk itu dihimbau tetap waspada,”ujar Mujito.