Sukses

Sepekan Pencarian, Pendaki Gunung Lawu Hilang Belum Ditemukan

Sebelumnya, Novita menceritakan, korban melakukan registrasi pendakian puncak Gunung Lawu untuk ritual pada Sabtu, 15 Oktober 2022, sekitar pukul 17.10 WIB.

 

Liputan6.com, Surabaya - Basarnas Surabaya mengehntikan pencarian pendaki Gunung Lawu atas nama Ali Rahmatullah (48) warga Desa Minggiran, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri.

Humas Basarnas Surabaya Novita menyatakan, setelah menggelar evaluasi pencarian dan pertolongan yang telah selama tujuh hari, dan seluruh search area sudah dilakukan pencarian, tidak ditemukan tanda-tanda korban.

"Berdasarkan koordinasi dengan keluarga korban, instansi terkait dan lotensi SAR, operasi SAR diusulkan untuk dihentikan, semua unsur SAR kembali kekesatuannya masing-masing," ujarnya, Selasa (1/11/2022).

Sebelumnya, Novita menceritakan, korban melakukan registrasi pendakian puncak Gunung Lawu untuk ritual pada Sabtu, 15 Oktober 2022, sekitar pukul 17.10 WIB.

"Anggota Satgassus Lawu, Feri dan Dedy pada 18 Oktober 2022, melakukan penyisiran, semua pendaki diminta untuk turun guna mengantisipasi kondisi cuaca yang ekstrem. Penyisiran pendaki dilanjutkan pada hari berikutnya," ucapnya.

Selanjutnya pada 22 Oktober 2022, pihak keluarga korban melaporkan ke Posko Cemoro Sewu, bahwa ada saudaranya atasnama Ali Rahmatulloh, yang mendaki mulai 15 Oktober sampai 22 Oktober, belum juga pulang ke rumah.

 

2 dari 2 halaman

Hasil Nihil

Berdasarkan laporan tersebut, lanjut Novita, dua anggota satgas bersama paguyuban kantin Lawu melakukan pencarian di Puncak Lawu dengan hasil nihil.

"Kemudian pada 24 Oktober, kami meluncurkan lagi Tim TRC PGL, Satgas Perhutani, Petugas Perhutani untuk melakukan pencarian, namum hasilnya sampai sekarang juga masih nihil," ujarnya.