Sukses

Bandara Banyuwangi Jadi Parkiran Pesawat Tamu KTT G20 Bali

Pesawat Hercules TNI AU itu mengangkut puluhan pasukan yang sebelumnya masih berada di satuan masing-masing.

Liputan6.com, Banyuwangi - Sejumlah pesawat mulai berdatangan di Bandara Internasional Banyuwangi. Armada pesawat yang datang merupakan pesawat pasukan pengamanan untuk keperluan forum Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada 15-16 November mendatang.

Terbaru ada dua pesawat Hercules A-1338 dan A-1317 milik TNI Angkatan Udara, mulai tiba pada pukul 13.45 WIB, di Bandara Internasional Banyuwangi, Jumat (11/11/2022).

Pesawat Hercules TNI AU itu mengangkut puluhan pasukan yang sebelumnya masih berada di satuan masing-masing.

Pesawat tersebut termasuk mengangkut barang-barang perlengkapan selama pelaksanaan KTT G20 untuk keperluan bantuan kendali operasi (BKO) di Banyuwangi.

"Saat ini sifatnya masih pergeseran pasukan. Sebagian yang kemarin masih belum tergelar. Namun untuk saat ini semua pasukan sudah tergelar di Bandara Banyuwangi. Total ada 150 pasukan," kata Letnan Kolonel Pnb Wisnu Aji Prabowo.

Wisnu menyebut pada Sabtu (12/11/2022) besok, akan ada satu pesawat Casa C-295 yang juga bakal landing di Bandara Banyuwangi.

Pesawat Casa C-295 tersebut dikerahkan untuk melaksanakan operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) di Banyuwangi.

"Memang sasarannya dibagi dua, satu di Banyuwangi, satu lagi berada di Lombok. Tujuannya untuk mengcover hujan yang apabila terjadi selama KTT G20 di Bali," cetusnya.

Wisnu menyebut, sedangkan pesawat Hercules yang stand by di Bandara Banyuwangi hanya akan digunakan untuk evakuasi medis dan kebutuhan angkut.

"Sifatnya ketika ada emergensi, apabila terjadi sesuatu di Bali kita stand by mengangkut tamu-tamu delegasi yang akan di geser dari Bali menuju Banyuwangi dan dari Banyuwangi kita geser ke spot-spot dimana pesawat mereka ditempatkan," jelasnya.

2 dari 2 halaman

Pesawat Tamu KTT G20

Bandara Banyuwangi juga akan menjadi salah satu Pangkalan Udara di luar Bali untuk menampung pesawat khusus para tamu negara atau VVIP yang akan menghadiri forum internasional tersebut.

"Nanti ada 6 pesawat delegasi yang akan parkir di sini. Rinciannya 5 pesawat dari Cina, 1 pesawat dari India. Nanti masih menunggu informasi lebih lanjut," ucap Wisnu.

Wisnu menerangkan, 6 pesawat delegasi tersebut akan landing di Bali. Karena kapasitas parkir pesawat di Bali terbatas, selanjutnya 6 pesawat tersebut akan ron (remain over night) atau parkir di Bandara Banyuwangi.

"Pesawat delegasi nanti akan turun di Bali. Karena pesawatnya tidak bisa ron di Bali. Kemudian geser ke sini untuk ron di sini, karena kapasitas di Bali terbatas sekali," tandasnya.