Thomas Setiabudi Aden Resmi Nakhodai Ikatan Alumni SMAN 1 Surabaya, Siapa Dia?

Thomas Setiabudi Aden (kiri) saat dilantik menjadi Ketua Ikasmasabaya periode 2022-2025 di Surabaya. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Surabaya - Thomas Setiabudi Aden secara resmi menjadi nakhoda Ikatan Alumni SMAN 1 Surabaya (Ikasmasabaya) periode 2022-2025. Dia menjadi calon tunggal dan dipilih melalui Musyawarah Besar (Mubes) Ikasmasabaya di Surabaya.

Thomas terpilih secara aklamasi oleh 120 orang anggota IKASMASABAYA, yang merupakan perwakilan angkatan mulai 1964-2022. Mubes bersifat familiar, tapi tetap berlangsung secara khidmat. Thomas menggantikan ketua lama periode 2018-2022, Moch Masykur.

Thomas akan mewujudkan misinya bagi Ikasmasabaya agar menjadi kebanggaan bagi alumnusnya dengan menjalankan program kerja 4T.

"Yakni, Tata atau menata organisasi dan membentuk media komunikasi serta pusat data seluruh alumni SMAN 1 Surabaya," ujarnya, Senin (28/11/2022).

Kedua, lanjut Thomas, adalah Titi atau merintis kebaikan dengan memanggil keterlibatan alumni untuk bersama-sama mewujudkan dana abadi berupa dompet Smasabaya untuk berkontribusi memajukan kegiatan belajar, dan mewujudkan adanya sekretariat sebagai pusat kegiatan dan pusat komunikasi alumni.

"Saya juga menjalankan program Tandur atau menanam kebaikan dengan memberikan beasiswa bagi siswa SMAN 1 yang kurang mampu dan menyusun program kegiatan peningkatan keterampilan dan kesejahteraan alumni," ucapnya.

"Ada juga program Tukul atau terus bertumbuh, memperingati hari besar nasional dengan melaksanakan kegiatan sosial sebagai wujud cinta tanah dan air dan wadah silahturahmi alumni," imbuh Thomas.

Thomas berharap agar Ikasmasabaya ke depannya berkontribusi pada kesejahteraan bangsa Indonesia, khususnya para anggotanya dan membangkitkan kebanggaan almamater demi kemajuan bersama.

"Semua itu termasuk dalam misi 3K yang saya usung yakni kontribusi, kebanggaan dan kekeluargaan agar sesama alumni bisa bersilahturahmi secara berkesinambungan," ujarnya.

Seorang ART di Surabaya tega membuang bayi yang baru dilahirkannya ke atas genting rumah. Pelaku membuang darah dagingnya sendiri hanya karena takut dipecat sang majikan.

2 dari 2 halaman

Kenyang Pengalaman

Diketahui, Thomas Setiabudi Aden saat ini menjabat Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah II Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR.

Thomas juga merupakan pelatih eksekutif bersertifikat, dengan kepribadian yang menyenangkan. Dia dapat menjadi teman bicara yang tepat bagi pribadi yang memerlukan pengembangan diri dalam bidang kepemimpinan, karir, dan pengembangan kepribadian yang berkaitan dengan pekerjaan, serta mengatasi berbagai tekanan hidup dijaman milenial saat ini.

Pengalaman selama lebih dari 30 tahun dalam meniti karir dan memimpin berbagai macam organisasi dari skala lokal hingga internasional akan sangat membantunya mengembangkan potensi diri dalam bidang kepemimpinan dan peningkatan karir.

Juga ditunjang dengan latar belakang pendidikan yang sangat beragam, diantaranya UNSW Australia, LEEDS University UK, Harvard Kennedy School of Government USA, ENTPE Lyon Perancis, Korean Highway, hingga Swedia.

Tak kalah pentingnya adalah pengalamannya menghadapi berbagai jenis medan pekerjaan yang berbeda, hampir di seluruh bagian pulau Jawa, Sulawesi, seluruh bagian tanah Papua.

Sumatera bagian Selatan, juga Pulau Kalimantan, membuatnya dapat dengan mudah mendalami berbagai macam masalah dalam pengembangan karir dan kepemimpinan yang dibutuhkan .

Berbagai kualifikasi professional dalam bidang pengembangan SDM juga dimiliki Thomas, diantaranya CEC (Certified Executive Coach), Manajer Sumber Daya Manusia MSDM BNSP, Instruktur Induk BNSP.

Manajemen Pelatihan Lembaga Administrasi Negara RI, CPHRM (Manajemen Sumber Daya Manusia Profesional Bersertifikat) dan tak kalah pentingnya Thomas juga adalah alumni Lemhannas RI program pendidikan reguler angkatan LV tahun 2016.