Sukses

2 Pendaki Tersesat di Gunung Lamongan Lumajang Ditemukan, Alami Dehidrasi

Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang mengevakuasi dua pendaki asal Kabupaten Jember yang tersesat di Gunung Lamongan.

Liputan6.com, Lumajang - Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang mengevakuasi dua pendaki asal Jember yang tersesat di Gunung Lamongan.

Menurut Petugas Pusdalops BPBD Lumajang Dwi Nurcahyo mengatakan, Kedua pendaki tersebut yaitu Ixora Fila Rajabi Duta Muhammad (20) dan Elwin Sultan Alif Muhammad Bilhaqqi (24) yang merupakan warga kecamatan Sukorambi Jember.

“Mereka mendaki Gunung Lamongan pada Sabtu (14/1/2023) pukul 20.00 Wib, kemudian tersesat sektar pukul 22.00 Wib,”ujarnya Senin (16/1/2023).

Kata dia, pendaki itu dikabarkan mengalami dehidrasi dan kehabisan logistik saat pendakian di Gunung Lamongan, Kecamatan Klakah Kabupaten Lumajang.

“Mereka merasa kehilangan jalur mendirikan tanda di tempat dan melaporkan diri kepada Pusdalops BPBD Jember, kemudian diteruskan kepada BPBD Lumajang,” tuturnya.

Ia mengatakan, laporan tersebut direspons Tim TRC BPBD Lumajang dengan menerjunkan tujuh personel untuk penyisiran di gunung yang memiliki ketinggian 1.651 meter di atas permukaan laut (mdpl).

“Beruntung kedua pendaki tersebut bertemu dengan rombongan mahasiswa Pecinta alam (Mapala) SMAN Klakah, sehingga keduanya turun bersama,” paparnya.

Dwi menambahkan survivor tersebut berhasil dievakuasi dan mendapat pertolongan medis TRC BPBD Kabupaten Lumajang, sehingga kondisi kesehatanya segera membaik dan pulih.

Ia mengimbau kepada para pendaki pemula untuk mempersiapkan secara matang kebutuhan, termasuk mental dan logistik.

“Persiapan mental dan logisti yang cukup. Jangan mendaki sendiri kalau tidak pernah mendaki, cari pemandu untuk mengantar dan ikuti rambu dan petunjuk penjaga gunung,” tegasnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Status Gunung Lamongan Normal

Aktivitas Gunung Lamongan sendiri pada periode 14 Januari 2023 pukul 00.00 -24.00 Wib secara visual gunung terlihat jelas hingga tertutup kabut dan asap kawah tidak termatai.

Pengamatan kegempaan tercatat satu kali gempa terktonik lokal dengan amplitude 10 mm dan status gunung yang berada di Kabupaten Lumajang itu pada level 1 atau normal.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.