Sukses

Warga Banyuwangi Tertimbun Longsor Saat Perbaiki Saluran Air, Keberadaanya Masih Misterius

Warga Kelurahan Gombengsari, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi tertimbun material longsor. Keberadaannya masih misterius. Petugas dari unsur SAR, TNI-Polri dibantu warga masih berjibaku mencari keberadaan korban.

Liputan6.com, Banyuwangi - Warga Kelurahan Gombengsari, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi tertimbun material longsor. Keberadaannya masih misterius. Petugas dari unsur SAR, TNI-Polri dibantu warga masih berjibaku mencari keberadaan korban.

"Kami sekarang berada di lokasi melakukan pencarian Tim SAR terus bergerak untuk melakukan pencarian korban yang diduga tertimbun tanah di Kelurhan Gombengsari," kata Kepala Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setya Budi, Rabu (15/2/2023).

Wahyu menyebut, korban yang tertimbun longsor itu bernama Asmin. Korban dilaporkan hilang sejak Senin (13/2/2023) siang. 

Ia diduga tertimbun saat tengah memperbaiki saluran air. Lokasinya memang berada di bawah tebing. Kala itu, kondisi cuaca di wilayah itu sedang hujan deras disertai angin.

Wahyu melanjutkan, pencarian melibatkan beberapa unsur, mulai dari TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Damkar dan Penyelamatan, relawan, dan warga sekitar.

Pencarian dilakukan sejak pagi, namun hingga siang hari korban belum ditemukan. Dan pagi ini Rabu (15/2/2023) proses pencarian diteruskan oleh tim SAR Gabungan.

"Tim SRU (Search and Rescue) dibagi menjadi dua kelompok, guna mempercepat proses pencarian korban sebab timbunan tanah yang longsor cukup banyak, sehingga yang pasti membutuhkan tenaga ekstra," ujar Wahyu.

Tim SAR juga mendatangkan peralatan ekstrikasi dan mempersiapkan peralatan medis serta ambulans di lokasi pencarian.

"Apabila korban ditemukan maka akan dibawa ke RSUD Blambangan Banyuwangi untuk penanganan lebih lanjut. dan kita sudah siapkan ambulance," kata Wahyu.

 

2 dari 2 halaman

Intensitas Hujan Masih Tinggi di Banyuwangi

Berdasarkan Prekiraan cuaca dari Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Banyuwangi, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih berpotensi terjadi di wilayah Banyuwangi dan sekitaranya.

“Hujan ini, disertai angin kencang dan petir. Untuk itu, masyarakat kami himbau untuk tetap waspada dan berhati- hati terutama pada saat berteduh, hidari berteduh di bawa pohon rindang,”papar Prekirawan BMKG Banyuwangi Anjar Triono Hadi.

Sedangkan tinggi gelombang di wilayah perairan laut Selatan Banyuwangi berkisar antara 2 hingga 3,5 meter . di Selat Bali berkisar antara 0,5 hingga 1,5 meter.