Banyuwangi Kucurkan Dana Rp 170 Miliar untuk Perbaikan Jalan, 200 Kilometer Ditarget Mulus

Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, Perumahan dan Permukiman (DPU CKPP) Banyuwangi, Danang Hartanto (Hermawan Arifianto/Liputan6.com)

Liputan6.com, Banyuwangi - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi mengucurkan dana Rp 170 miliar untuk perbaikan jalan pada 2023. Dana tersebut ditarget bisa menjangkau pembangunan ruas jalan sepanjang 200 kilometer.

Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, Perumahan dan Permukiman (DPU CKPP) Banyuwangi Danang Hartanto mengatakan perbaikan jalan dimulai sebelum lebaran.

Prioritas perbaikan adalah jalan poros antar kecamatan. Sejumlah jalan poros kecamatan yang tidak sempat dibangun pada 2022 juga akan dikerjakan pada tahun ini.

"Karena tahun kemarin kami fokus pembangunan jalan lingkungan. Sehingga masuk prioritas pekerjaan tahun ini. Total anggaran pembangunan yang akan kita habiskan sebesar Rp 170 miliar lebih," kata Danang, Kamis (2/3/2023).

Selain itu, jalan menuju destinasi wisata juga menjadi prioritas untuk diperbaiki. Perbaikan dan pemeliharaan ruas jalan di Banyuwangi terus dipacu bertujuan untuk memperlancar mobilitas yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi.

"Kita prioritaskan untuk akses jalan yang parah. Nanti kita tangani segera," ucap Danang.

Danang menambahkan, selain kuantitas pihaknya juga menekankan kualitas infrastruktur jalan yang dibangun.

"Kualitas kita menggunakan Asbuton atau aspal dingin. Jadi ini merupakan produk dalam negeri, sesuai instruksi bapak Presiden agar menggunakan produk lokal," ujarnya.

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan, pembangunan infrastruktur menjadi salah satu program prioritas pembangunan tahun 2023 ini. Salah satunya jalan poros antar kecamatan yang menghubungkan Desa Cluring ke Desa Cemetuk di Desa Cemetuk, Kecamatan Cluring, Banyuwangi.

"Banyak jalan poros antar kecamatan yang sudah masuk anggaran tahun ini. Termasuk jalan Cluring - Cemetuk yang nantinya akan diaspal. Pengerjaannya segera,” kata Ipuk.

Jalan Cluring - Cemetuk akan dibangun sepanjang 3,6 kilometer dengan lebar empat meter. Ipuk sendiri telah meninjau kondisi jalan tersebut, dan bertemu dengan Kepala Desa Cemetuk, Sunarto.

Aksi nekat dilakukan rombongan mobil Lamborghini saat melintasi daerah Ponorogo, Jawa Timur. Dalam video yang beredar di media sosial, rombongan Lamborghini tersebut nekat melewati jalan rusak.

2 dari 2 halaman

Anggaran untuk Infrastuktur Digenjot

Tidak hanya Jalan Cemetuk, pembangunan dan perbaikan jalan di Kecamatan Cluring tahun ini juga terdapat di beberapa titik lainnya. Di antaranya Jalan Benculuk - Sumberwaru dengan panjang 2 kilometer dan lebar tiga meter, Jalan Cluring - Tamanagung dengan panjang 3,4 kilometer lebar empat meter, Jalan Sraten - Tamanagung sepanjang 5 kilometer lebar 4 meter, dan lainnya.

"Mohon maaf, memang ada jalan yang sudah rusak dari tahun lalu. Namun karena tahun kemarin kami fokus pada anggaran penguatan ekonomi, maka baru tahun ini kami genjot anggaran infrastruktur. Salah satunya perbaikan jalan di Cluring ini," jelas Ipuk.