Liputan6.com, Probolinggo - Alquran raksasa di Kota Probolinggo mulai digunakan untuk kegiatan Khotmil Alquran Ramadhan tahun ini.
Advertisement
Alquran raksasa ini merupakan pemberian Yayasan Penddiikan Ilmu Al Qur’an Wonosobo pada pembukaan Musabaqah Tilawah Quran (MTQ) tingkat Kota Probolinggo ke XXX tahun 2022. Alquran raksasa ini mempunyai ukuran 1 meter x 1.5 meter.
Alquran raksasa ini urutan ke 12 pembuatannya yang ditulis tangan oleh tiga dosen Universitas Sain Al Qur'an (Unsiq) Wonosobo dalam waktu pengerjaan tujuh bulan (Maret-November 2022).
Menggunakan kertas khusus dari percetakan Kudus, Alquran raksasa mempunyai bobot total 160 kg. Alquran ini menghabiskan tinta sekitar 20 liter, pada waktu penulisan kondisi penulis haruslah suci (berwudhu) bahkan berpuasa.
“Jadi butuh dua orang untuk membuka lembaran ke lembaran karena memang pesan dari bapak wali kota dan juga pesan dari penerbit atau penulis dari Alquran itu sendiri supaya membukanya hati-hati. Karena ketika itu rusak, maka sulit kita mendapatkan Alquran yang sudah ada ini. Artinya, mulai dari kertas dan tulisannya itu tidak bisa sesuai dengan apa yang sudah kita dapat sebelumnya,” terang Ketua BAZNAS Kota Probolinggo Hakimuddin, Sabtu (25/3/2023).
Khotmil Alquran Dilakukan Setiap Hari
Dijelaskan secara detil oleh Hakimuddin, Khotmil Alquran ini dilaksanakan setiap hari di bulan Ramadan, selama 1,5 jam, dari jam 08.00 pagi hingga jam 09.30 pagi, target membaca setiap hari sekira 1.5 juz dengan pembacaan metode tartil, sekira lebih kurang 93 orang hafizh-haafizhah Kota Probolinggo.
“Pada akhir bulan Ramadan Al-Qur’an raksasa ini sudah bisa khatam dan kita sudah bisa doa bersama,” pungkas Hakimuddin.
Advertisement