Liputan6.com, Lumajang - Bupati Lumajang Thoriul Haq meminta kepolisian dan Satpol PP Lumajang gencar patroli malam, mengantisipasi perang sarung yang marak selama bulan Ramadhan.
“Saya minta Satpol PP dan Linmas bersinergi dengan pihak kepolisian untuk berpatroli, melakukan tindakan preventif agar ketertiban umum bisa terus terjaga, terlebih di suasana bulan suci Ramadan,” kata Bupati Lumajang Thoriqul Haq, Selasa (28/3/2023).
Cak Thoriq, sapaan akrabnya, mengatakan maraknya perang sarung tidak hanya di Lumajang, melainkan di kabupaten/kota lain juga terjadi. Di Lumajang terjadi perang sarung beberapa hari yang lalu. Puluhan remaja tersebut diamankan karena kedapatan perang sarung dan berhasil digagalkan.
Advertisement
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Lumajang juga
Cak Thoriq mengapresiasi jajaran Polres Lumajang dalam mengantisipasi berbagai potensi gangguan ketertiban di tengah-tengah masyarakat yang setiap saat bisa muncul selama ibadah puasa di bulan suci Ramadan.
"Apresiasi kami kepada Kapolres Lumajang dan jajarannya yang bisa mencegah perang sarung yang dampaknya apabila terjadi bisa fatal, apresiasi ini adalah cara bagi kami untuk terus menindaklanjuti dan memastikan operasi bersama dengan jajaran akan kami lanjutkan untuk mencegah pelanggaran hukum," ujar dia.
Kapolres Lumajang AKBP Boy Jeckson Situmorang menjelaskan, keberhasilan mencegah perang sarung itu juga merupakan peran aktif dari masyarakat yang melapor melalui "LAPOR CAK KAPOLRES".
"Kami imbau untuk tidak perang sarung tersebut karena rawan adanya korban jiwa," jelas dia.
Kapolres juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tertib selama bulan Ramadan, dan jangan membuat pelanggaran hukum.
Minta Lapor Jika Menjumpai Perang Sarung
"Kami akan terus bersama dengan jajaran Pemkab Lumajang dan Kodim 0821 Lumajang untuk terus menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah Kabupaten Lumajang," sambungnya.
Boy juga meminta kepada masyarakat jika menjumpai terjadinya perang sarung di wilayahnya, agar segera melapor ke aparat kepolisian. Pihaknya akan segera menindaklanjutnya.
“Bagi masyarakat yang menjumpai adanya perang sarung di wilayah Lumajang segera melapor akan langsung kita tidak tegas,”pungkasnya.
Advertisement