Liputan6.com, Surabaya - General Manager (GM) PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur Lasiran mengungkapkan, sebanyak 1.107 pegawai PLN UID Jatim dari awal 2023 ini telah melakukan pengumpulan donasi hingga mencapai Rp 249 juta.
Kegiatan tersebut, lanjut Lasiran, merupakan program Light Up The Dream atau bantuan yang berasal dari donasi pegawai PLN dengan tujuan untuk meringankan beban masyarakat yang kurang mampu dalam mendapatkan listrik.
"Donasi uang tersebut digunaakan untuk melistriki sebanyak 357 Kepala Keluarga (KK) pra sejahtera di Jatim," ujarnya usai melakukan penyalaan di rumah Alamin, warga Bringinbendo, Sidoarjo, Rabu (29/3/2023).
Advertisement
Lasiran mengatakan, pihaknya akan terus berupaya menggiatkan elektrifikasi dan bantuan lainnya agar listrik dapat diakses seluruh masyarakat di Jawa Timur baik di daratan maupun kepulauan.
Sejak program mulia tersebut diinisiasi pada tahun 2020, secara nasional tercatat sudah ada 10.735 masyarakat tidak mampu di seluruh Indonesia yang telah menikmati bantuan penyambungan gratis dari Program Light Up The Dream ini.
Direktur Distribusi PLN Adi Priyanto menyebutkan, program Light Up The Dream dilakukan dengan pola yang terstruktur. Upaya mandiri di luar dari kebijakan perusahaan ini juga menurutnya adalah langkah nyata yang sangat baik.
“Karena ini adalah kegiatan yang lahir dari niat baik dan lubuk hati yang paling dalam dan mengembangkan nilai-nilai baik merupakan sesuatu yang harus kita hargai dan apresiasi," ujarnya.
Apresiasi Niat Tulus Karyawan
"Diharapkan dengan sikap dan tindakan nyata seperti ini akan lahir dari alam bawah sadar kita tentang rasa empati, rasa untuk merasakan yang orang lain rasakan,” imbuh Adi.
Adi sangat mengapresiasi niat tulus para karyawan PLN untuk memberikan yang terbaik, bukan hanya untuk korporasi tetapi juga bagi sekelilingnya.
"Harapannya, ke depan program ini bisa mencapai volume yang lebih besar, sehingga bisa melistriki seluruh Indonesia untuk lebih luas lagi," ujarnya.
Advertisement