Indeks Keyakinan Konsumen di Malang Selama Maret Meningkat, Konsumsi Naik

[Fimela] Konsumen — Ilustrasi perilaku konsumen | pexels.com/@belart84

Liputan6.com, Malang - Aktivitas ekonomi masyarakat di Malang Raya selama awal Maret atau jelang Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri semakin membaik. Salah satu indikasi geliat positifnya perekonomian itu adalah peningkatan konsumsi.

Kondisi itu tampak berdasarkan hasil Survei Konsumen Bank Indonesia Malang. Tercatat Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) dari bulan ke bulan menunjukkan peningkatan. Ada optimisme dari konsumen bahwa perekonomian bakal semakin membaik.

Kepala Perwakilan Kantor BI Malang, Samsun Hadi, mengatakan, hasil Survei Konsumen menunjukkan IKK pada Maret 2023 tercatat sebesar 151,83. Angka itu lebih kuat dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 143,58.

“Itu menunjukkan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi tetap berada pada level optimis di atas 100,” kata Kepala Perwakilan Kantor BI Malang, Samsun Hadi, kemarin.

Menurutnya, kenaikan IKK itu didorong oleh dua faktor yakni semakin membaiknya Indeks Ekonomi Saat Ini (IKE) serta Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK). Komponen pembentuk masing – masing juga menunjukkan peningkatan.

BI Malang mencatat untuk IKE pada Maret ini sebesar 147,17 atau naik dibanding bulan sebelumnya yang berada di angka 138,00. Hal itu didorong kenaikan seluruh komponen pembentuknya, terutama Indeks Pembelian Durable Goods atau barang tahan lama.

“Kondisi itu sejalan dengan terus membaiknya aktivitas ekonomi berupa peningkatan konsumsi masyarakat selama momentum menjelang ramadan dan hari raya Idul Fitri,” ucap Samsun.

Masuk dalam nominasi 50 besar desa wisata terbaik se-Indonesia. Desa Wisata Ranupani, di Lumajang, Jawa Timur, mendapatkan perhatian khusus dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno.

2 dari 2 halaman

Ekspektasi Usaha Menguat

Untuk Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) pada Maret 2023 tercatat 156,50 naik dari Februari sebesar 149,17. Hal itu didorong naiknya seluruh komponen penyusunnya yakni ekspektasi terhadap penghasilan, ketersediaan lapangan kerja dan terutama ekspektasi kegiatan usaha.

Menguatnya IEK dalam dua bulan terakhir itu menunjukkan konsumen optimis bahwa kondisi perekonomian selama 6 bulan ke depan bakal terus membaik. Terutama menguatnya harapan masyarakat untuk kegiatan usaha ke depan semakin menguat.

“Persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi semakin membaik,” ujar Samsun Hadi.